REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Puncak arus balik dalam momentum libur Tahun Baru 2025 di Bandara Syamsudin Noor yang awalnya diprediksi terjadi pada tanggal 1-2 Januari, kini diperpanjang hingga 3-4 Januari.
KKatanya, engamanan puncak arus balik libur tahun baru ini diperketat dengan rencana persiapan penyambutan tamu-tamu yang akan datang untuk kegiatan Rutinan Malam Senin 5 Rajab 1446 Hijriyah di Sekumpul Martapura, Kabupaten Banjar.
Sehingga, posko pengamanan libur tahun baru masih dibuka sampai 5 Januari 2025.
“Posko sendiri kami masih akan berdiri sampai tanggal 5 Januari 2025 karena instruksi Kementerian BUMN dan Kementerian Perhubungan. Disisi lain bersamaan dengan rencana haul ke-20 (rutinan malam senin momen 5 Rajab<-red) Abah Guru Sekumpul di Martapura,” ujar Stakeholder Relation Manager Bandara Syamsuddin Noor, Iwan Risdianto, Kamis (2/1/25).
Walaupun tidak menyiapkan posko khusus, namun Bandara Syamsudin Noor tetap menggunakan posko pengamanan libur tahun baru untuk menyambut tamu-tamu yang datang ke acara tersebut melalui jalur udara.
“Kami terus bekerjasama dengan panitia, namun tidak ada pos khusus yang disiapkan, hanya tetap menyiapkan posko libur tahun baru sekaligus menyambut tamu-tamu yang datang untuk haul,” jelasnya.
Kendati demikian, sampai sekarang pihaknya masih terus memantau kegiatan penumpang di Bandara Syamsudin Noor, baik datang maupun yang akan meninggalkan Banjarmasin selama libur Tahun Baru 2025.
Adapun per hari Kamis (2/1/25) sudah ada rencana 82 flight dengan jumlah 8.200 penumpang yang melakukan take off dan landing di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin.
“Angka itu juga sudah di atas rata-rata per harinya,” ucapnya.
Tapi, jika dibandingkan dengan penerbangan libur Tahun Baru 2024 lalu, memang terjadi peningkatan jumlah pesawat, penumpang dan jumlah kargo yang cukup signifikan.
Dimana peningkatan jumlah pesawat terjadi di angka 13-14 persen, kemudian jumlah penumpang sekitar 23 hingga 24 persen serta kargo nya meningkat antara 130 sampai 140 persen.
“Dibandingkan tahun kemarin peningkatannya cukup signifikan di awal tahun 2025 ini,” tuntasnya.
