REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Provinsi (Disdikbud) Kalimantan Timur (Kaltim) berencana akan menggelar pelatihan bahasa mandarin.
Rencana itu dibeberkan Kepala Bidang (Kabid) SMK Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kaltim, Surasa. Katanya Pemprov Anhui menawarkan penerimaan mahasiswa di universitas mereka.
Sebelumnya, perwakilan Pemerintah Provinsi Kaltim pada April 2024 lalu telah melakukan kunjungan ke Provinsi Anhui, mengunjungi beberapa kota, sekolah dan universitas Provinsi Anhui Republik Rakyat Tiongkok.
Pertemuan itu, bermaksud menjalin kerja sama dalam menyentuh sektor perdagangan, investasi dan pendidikan di Provinsi Kaltim.
Meski begitu Disdikbud Kaltim, tidak mau melangkai Pemerintah Provinsi Kaltim dalam menyampaikan informasi. Sebab, penandatanganan kesepakatan antara Pemprov Kaltim dan Pemprov Anhui belum dilakukan.
“Nanti bagaimana skemanya apakah jalur beasiswa, termasuk berapa kuota, berapa universitas dan jurusan apa saja yang bisa dimasuki akan dilihat dari leading (arahan) PTSP (Pelayanan Terpadu Satu Pintu) dengan dasar isi perjanjian,” jelas Surasa saat ditemui langsung oleh Redaksi8.com di ruang kerjanya, Kamis (16/5/2024).
Sembari menunggu kabar tersebut, sebagai persiapan menyambut perjanjian di sektor pendidikan, Disdikbud Kaltim berencana akan membuka pelatihan Bahasa Mandarin.
“Karena persyaratannya harus bisa Bahasa Mandarin. Tapi tetap sesuai arahan Kadisdik (Kepala Dinas Pendidikan). Kita tunggu saja Gubernur Kaltim melakukan penandatanganan dulu, karena dasar langkah kita MoU itu,” pungkasnya.
Penandatanganan perjanjian antara Pemprov Kaltim dan Pemprov Anhui sendiri akan dijadwalkan pada Juni 2024.



