REDAKSI8.COM, Barito Kuala – Sejak kemarin, akhirnya Raudah (65) korban tenggelam ditemukan oleh Tim SAR Gabungan di aliran Sungai Berangas, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala (Batola) pukul 12.05 Wita, Rabu (15/5/2024).
Korban ditemukan sekitar 400 meter dari lokasi awal tenggelam dalam keadaan meninggal dunia dengan posisi mengapung di titik koordinat 03°16’53.36” S – 114°35’44.78” E. Sementara Tim Sar Gabungan sudah melakukan penyisiran sejauh 600 meter dari lokasi awal kejadian.
Menurut Koordinator Lapangan (Korlap) Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Banjarmasin, Herry Safitri menuturkan bahwa korban atas nama Raudah tersebut, ditemukan sekitar 400 meter dari lokasi tenggelam awal.
“Korban sudah berhasil ditemukan pada hari kedua sekitar jam 12.05 Wita dalam keadaan meninggal Dunia dan langsung di evakuasi kerumah duka. Sebelum ditemukan, Tim SAR Gabungan sudah melalukan penyisiran sejauh 600 meter di sekitar ,” ujarnya melalui pres release tertulis setelah korban ditemukan.
Herry Safitri mengungkapkan bahwa semoga kedepannya kita semakin Solid dalam misi kemanusiaan. Terimakasih Banyak kepada seluruh unsur SAR Yang terlibat dalam proses pencarian kali ini,” tutupnya.
Adapun kejadinya, Perahu yang dinaiki satu keluarga tiga (3) orang yani terdiri dari suami, istri dan anak tenggelam ke bawah tongkang di Sungai Berangas, Kecamatan Alalak, Kabupaten Barito Kuala, Provinsi Kalimantan Selatan, Selasa (14/5/2024).
Saat mau sandar, tiba-tiba ada speed boat yang lewat dengan ombak tinggi menghantam perahu, perahu tenggelam ke bawah tongkang yang ada di pinggir sungai, Suami dan anaknya berusaha berenang akan tetapi korban An. Raudah tenggelam dan tidak muncul di permukaan.
Adapun 3 orang yang didalam perahu tesrebut yakni Suami korban atas nama Suriansyah umur 67 tahun dan anak korban Fauzan umur 13 tahun. Sedangkan korban yang hilang tenggelam atas nama Raudah 65 tahun.