REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Walikota Banjarbaru Aditya Mufti Ariffin lounching armada baru mobil pemadam kebakaran pada UPT Damkar Banjarbaru di Halaman Kantor Balai Kota Banjarbaru, Jum’at (21/7/23).
Peluncuran armada baru tersebut hadir untuk membantu masyarakat Banjarbaru dan mengoptimalkan proses pemadaman api disetiap peristiwa kebakaran.
Ditambah, armada baru ini memiliki berbagai kelebihan dibandingkan armada-armada sebelumnya.
“Saya berharap pelayanan terhadap masyarakat akan semakin lebih baik lagi, jadi ada peningkatan pelayanan dengan dukungan armada baru ini,” ungkap Aditya.
Dengan begitu, kebencanaan di Kota Banjarbaru bisa lebih cepat ditangani.
Sebab ada dua yang menjadi fokus pemko Banjarbaru, baik itu kebakaran hutan dan lahan, maupun kebakaran permukiman, serta bencana banjir.
“Ini yang menjadi fokus kita, InsyaAllah tahun depan kita akan terus menambah armada-armada untuk pelayanan,” bebernya.
Ia berpesan, fasilitas armada baru itu dirawat dan digunakan dengan baik, karena menurutnya, kerja mulia dalam membantu warga yang kesusahan sejatinya adalah tugas pemerintah.
“Rawat dan gunakan dengan baik mobil pemadam baru ini, semoga dengan adanya fasilitas tersebut dapat menambah semangat menjalankan tugas,” harapnya.
Kepala Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Kota Banjarbaru Hidayaturahman menambahkan, armada damkar baru itu memiliki beberapa kelebihan, seperti double cabin.
Sehingga tidak ada lagi petugas yang bergelantungan diluar saat mendatangi lokasi kebakaran, semua masuk kedalam cabin.
Lalu kapasitasnya mampu menampung 3.500 liter air. Ditambah, bisa menyemprotkan air dengan kondisi maju dan mundur.
Keunggulan yang lainnya, memiliki spary body protection, berfungsi sebagai pelindung mobil itu sendiri apabila mobil berdekatan dengan sumber api.
“Unit lama masih digunakan, Ini untuk melengkapi dari yang ada,” ujarnya.
Kedepannya kata Dayat, dianggaran perubahan akan menambah satu armada penyelamatan.
“Selama ini kita penyelamatan menggunakan armada damkar, pada saat armada datang kepermukiman untuk melakukan penyelamatan itu membuat heboh masyarakat sekitar,” tukasnya.
“Tapi nanti setelah kita melakukan pengadaan armada rescus yang khusus non rescue bisa lebih membantu, karena mereka bisa memuat peralatan-peralatan yang kita perlukan untuk penyelamatan,” pungkasnya.
Penulis Irma