REDAKSI8.COM, Kalimantan Selatan – Satgas Regional Kalimantan Selatan Pusat Krisis Kesehatan melakukan pemantauan pada Kelompok Penyelenggara Pemungutan Suara (KPPS) yang melakukan pemungutan suara pada Pemilihan Umum (Pemilu) Legislatif dan juga Presiden dan Wakil Presiden tahun 2024, Rabu (14/2/2024) kemarin.
Berdasarkan Surat edaran dari Menteri Kesehatan. Emergency Medical Team (EMT) dan Satgas Regional Kalimantan Selatan Pusat Krisis Kesehatan melakukan pemantauan dan evaluasi terhadap anggota KPPS dan Petugas keamanan yang bertugas di TPS.
Pemantauan tersebut dilakukan di beberapa Tempat Pemungutan Suara (TPS) baik di Kabupaten Banjar maupun di Banjarbaru yang mereka datangi. Selain melakukan pemantauan juga dilakukan penyuluhan serta pemeriksaan kesehatan.
Kegiatan tersebut langsung dipimpin oleh dr Anindya Wisastra Inggas Ariawan. Saat pemantauan, dr Anindya mengungkapkan untuk mendukung kelancaran proses pemungutan dan mengurangi risiko pada petugas KPPS yang bertugas.
Hal ini dilakukan untuk mengurangi risiko terjadinya kejadian krisis kesehatan seperti pemilu sebelumnya. Oleh karena itu berdasarkan arahan Menteri Kesehatan tim EMT dan Satgas disiagakan untuk mengantisipasi kejadian tersebut.
Selain itu, kegiatan ini juga berkesinambungan dengan puskesmas-puskesmas di seluruh kabupaten di Kalimantan Selatan yang berperan sebagai ujung tombak pelayanan kesehatan terutama saat pemilu 2024 yang tetap buka selama 24 jam.
Kerjasama dan koordinasi tetap dilakukan satu hari sebelum kegiatan saat pemilihan umum, penghitungan suara yang memerlukan waktu cukup lama dan satu hari sesudah agar tercipta kondusifitas kesehatan yang baik.