REDAKSI8.COM – Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan (Kalsel) Zainal Helmie meminta, wartawan yang bertugas di Kota Banjarbaru bisa menjadi jurnalis prefosional.
“Ayo bersama-sama meningkatkan kemampuan sebagai seorang wartawan yang beretika dan profesional sesuai dengan kode etik,” ucap Zainal panggilan akrabnya pada kegiatan Pelatihan Peningkatan Kompetensi Wartawan Kota Banjarbaru di Aula Linggangan Intan DPRD Kota Banjarbaru, Kamis (17/11).
Baginya, seorang wartawan jangan sampai tidak stagnan mencari, memperoleh dan mengolah berita saja, tetapi wartawan juga mesti bisa mengomentari dan menjadi narasumber.
“Wartawan itu sebenarnya bukan hanya membuat berita, mengolah berita, mencari berita, tapi kedepannya kita anggota PWI ini bisa menjadi narasumber sesuai bidangnya. Misalnya kawan-kawan punya keahlian di bidang olahraga bisa mengomentari dan menjadi narasumber bidang tersebut,” jelasnya.
Sementara itu, Sekretaris PWI Kalsel Toto Fakhrudin menambahkan, saat memberikan uji kompetensi wartawan sesungguhnya bukan hanya mencari informasi, memiliki dan mengolah berita, tapi mengetahui apa yang ingin dicari.
Ia menyarankan, berita apapun yang membuktikan itu fakta dan kebenerannya maka jangan takut untuk menulis dan mempublikasikan.
“Wartawan harus tahu apa yang ingin dicari informasinya bukan hanya 5W+1H, apa itu berita?, berita adalah fakta, fakta adalah mencari kebenaran yang bisa dilihat, dirasakan, dan dicium,” katanya.
Jumlah peserta yang mengikuti pelatihan tersebut berjumlah 30 wartawan. Tujuannya untuk menjadikan wartawan profesional dan memberikan peningkatan kompetensi.
(Red8-Irma)



