REDAKSI8.COM, Kabupaten Banjar – Saat apel upacara bendera merah putih yang diselenggarakan setiap Tanggal 17 setiap bulannya, Dandim 1006/ Banjar Letkol Kav Zulkifer Sembiring mengatakan bahwa berdasarkan hasil survei dari berbagai lembaga, TNI tetap dipercaya masyarakat.
Kepercayaan masyarakat terhadap TNI ternyata sangat tinggi, dan saat ini TNI sebagai lembaga dengan tingkat kepercayaan tertinggi dengan nilai proporsi mencapai 95,8 persen.
“Seperti amanat TNI Laksamana TNI Yudo Margono, kepada seluruh Perwira, Bintara, Tamtama, dan Pegawai Negeri Sipil TNI di seluruh penjuru tanah air, saya ucapkan terima kasih dan penghargaan yang tinggi atas dedikasi, profesionalisme, dan kinerja yang telah kalian tunjukkan,” ungkapnya, Senin ( 17/7/23) pagi.
Dandim 1006 Banjar Letkol Kav Zulkifer Sembiring menekankan kepada prajurit TNI Kodim 1006 Banjar agar menjaga dan tingkatkan terus performa kalian agar TNI tetap dipercaya oleh masyarakat dan selalu mendapat tempat khusus di hati rakyat.
Menyikapi beragam kondisi dan tantangan tersebut, TNI sebagai alat utama pertahanan negara harus terus hadir untuk berperan aktif sesuai dengan fungsi dan tugas pokoknya yang telah diamanatkan oleh undang-undang.
Sebagai garda terdepan dan benteng terakhir NKRI, TNI harus mampu membantu mengatasi kesulitan dan permasalahan yang dihadapi bangsa dan menjaga tetap tegaknya Negara Kesatuan Republik Indonesia.
Beberapa penekanan Panggilan TNI untuk Prajurit, PNS diantaranya ,tingkatkan terus keimanan dan ketakwaan kepada Tuhan Yang Maha Esa, Tingkatkan wawasan, pengetahuan, dan kapasitas diri kalian masing-masing dalam rangka mendukung pelaksanaan tugas sebagai prajurit TNI guna mewujudkan TNI yang semakin profesional.
Bekerjalah dengan keras dan ikhlas serta memaksimalkan kemampuan, memanfaatkan peluang, peduli terhadap lingkungan, dan selalu bertanggungjawab terhadap tugas yang diberikan.
Dan jaga sinergitas dengan aparat pemerintah, Kementerian, Polri dan Lembaga lainnya dalam pelaksanaan tugas keseharian dengan semangat gotong royong dan saling bahu membahu.
Serta hindari setiap bentuk pelanggaran yang dapat merugikan diri sendiri maupun mencoreng nama baik TNI. Terlebih lagi, terkait pelaksanaan Pemilihan Umum serentak, saya perintahkan seluruh prajurit TNI agar betul-betul menjaga netralitas TNI, patuhi dan pedomani 5 Perintah Panglima TNI tentang Netralitas TNI.