REDAKSI8.COM, BANJARMASIN – Kontingen Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Selatan (Kalsel) keluar sebagai juara umum di Pekan Olahraga Wartawan Nasional (Porwanas) XIV 2024.
Prestasi tersebut diumumkan pada malam penutupan di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Minggu (25/8/2024) malam.
Total medali yang berhasil diperoleh para atlet kontingen PWI Kalsel dari semua cabor berjumlah 34 medali. Terdiri dari 16 emas, 6 perak, dan 12 perunggu.
Kalsel jauh meninggalkan juara bertahan Jawa Barat, yang hanya mampu membawa pulang 10 emas, 6 perak, dan 11 perunggu.
Sementara itu, Nusa Tenggara Barat menempati posisi ketiga dengan perolehan 4 emas, 2 perak, dan 9 perunggu, mengantongi total 15 medali.
Dari hasil itu, Ketua Umum PWI Pusat Hendry Ch Bangun secara langsung menyerahkan Piala Presiden RI kepada Ketua PWI Kalsel Zainal Helmie, sebagai bentuk apresiasi atas kesuksesan sebagai juara umum.
“Selamat buat PWI Kalimantan Selatan, mari kita berikan applause (tepuk tangan, red),” ujar Hendry, disambut tepuk tangan meriah dari ribuan atlet dan kontingen yang hadir.
Baginya, Kalsel telah menetapkan standar baru dalam penyelenggaraan Porwanas.
“Standarnya harus standar Kalimantan Selatan. Ini tidak mudah. Makannya enak, transportasi lancar, fasilitas di lapangan pertandingan juga luar biasa,” puji Hendry.
Selain itu, diacara penutupan pun diisi dengan pengumuman pemenang cabang karya jurnalistik, disana kontingen Kalsel kembali menunjukkan dominasinya.
Salah satu atlet cabor E-Sport Divisi Mobile Legend Bang Bang (MLBB) Rizal (S A N E M I) mengaku sangat senang dan bangga karena bisa memberikan medali emas sebagai tambahan point medali kepada Kalsel hingga menjadi juara umum di turnament 4 tahunan berkelas itu.
Bahkan dirinya pun sangat senang menjadi bagian dari tim MLBB PWI Kalsel meski latihan dan persiapannya begitu padat.
“Kami sejak 5 bulan yang lalu sudah latihan rutin setiap malam. Biasanya dimulai dari pukul 21.00 wita sampai pukul 00.00 wita bahkan lebih, setiap hari” ungkap midliner tim MLBB PWI Kalsel.
Bagi Rizal, tim MLBB berhak mendapatkan medali emas. Selain karena proses latihannya yang begitu padat, lika-liku ujian yang dihadapi timnya pun tidak kalah menguras pikiran dan mental.
“Didalam tubuh tim MLBB sempat terjadi cek-cok mendekati hari H Porwanas lantaran ketidakcocokan komunikasi dalam in-game,” bebernya.
“Tapi itu tidak berlangsung lama, kita punya leader dan kawan-kawan lain yang lebih solid untuk menyatukan perpecahan itu. Jadi semuanya bisa kembali normal,” sambungnya bercerita.
Atas prestasi medali emas untuk tim MLBB ujar Rizal merupakan kali pertama di ajang Porwanas.
“MLBB Kalsel ini yang pertama, dan emas pertama,” tandasnya.