Kamis, 19 Juni 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Pengolah Gayam Tinggal Satu, Pohon Tinggal Satu

Tim Redaksi8.com by Tim Redaksi8.com
29 Desember 2017
A A
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

ASTAMBUL, Gayam merupakan salah satu tanaman pohon yang dapat dikonsumsi, biji buahnya juga sebagai tanaman penghijauan yang dapat mengkonservasi air. Di Kecamatan Astambul, tanaman ini diketahui hanya ada di Desa Kelampaian dan tinggal satu satunya yang tepat tumbuh di samping mushola di pemakaman Datu Kalampaian.

Bukan saja pohon gayam yang tinggal 1, tetapi pengolah buah gayam pun tinggal satu keluarga. Saat ditemui di kediamannya, Ikrimah (40) pengolah buah gayam menyatakan, usaha pengolahan buah gayam yang masih ia tekuni, merupakan usaha turun temurun dari nenek moyang.

“Tanaman gayam adalah warisan dari nenek moyang, pohon gayam yang ada ini saja berusia ratusan tahun,”terangnya.

Buah gayam ini secara bentuk mirip dengan buah jengkol atau di bahasa bahasa Banjar disebut jaring, namun secara rasa berbeda dengan jengkol, rasanya lebih hambar dan tidak berbau.

Sebelum dimakan, buah gayam harus direbus dengan memberi sedikit taburan garam agar terasa gurih saat masak. Harga untuk 1 tangkup buah gayam yang sudah di rebus dibandrol dengan harga Rp.1000. Cara makannya, biasanya menggunakan santan.

LihatJuga :

Gelar MUSDA, MUI Kecamatan Bataguh Pilih Kepengurusan Baru

Wujud Nyata Dukung Program Presiden Prabowo, Pemdes Kalumpang Gelar Musdesus Koperasi Merah Putih

Gubernur Muhidin Sebut 5 Program Prioritas Pembangunan di Kalsel

Warung Nasi Kuning di Martapura Dilalap Api, Warga Panik Berusaha Memadamkan

Wilayah pemasaran buah ini hanya di Martapura tetapi biasanya terang Ikrimah, pesanan untuk olahan buah gayam ini bisa juga dari luar daerah.

Mengolah buah gayam perlu keterampilan dan perlakuan khusus.

“Sekali memetik hasilnya sekarang hanya sampai 200 tangkup saja, berbeda dengan tahun sebelumya yang bisa menghasilkan sampai 500 tangkup sekali panen, mungkin dikarenakan faktor usia pohon yang sudah terlalu tua sehingga produktivitasnya berkurang,” terangnya.

Tanaman Gayam saat ini tambahnya, mulai langka dikarenakan tidak adanya budidaya tanaman ini, budidaya tanaman gayam belum pernah berhasil. Ia berharap, untuk tanaman gayam dapat dibudidaya lagi karena tanaman ini sudah mulai langka, padahal merupakan tanaman yang sudah ada sejak ratusan tahun lalu di Kalimantan.

“Harusnya ada perhatian untuk menumbuh kembangkan jenis tanaman ini, karena tanaman ini selain buahnya dapat dimanfaatkan sebagai menahan air,” ucapnya. (rama)

Keberadaan pohon gayam sangat langka, saat ini terdapat di samping kubah Datu Kalampayan Astambul. FOTO : marwan
Share51Tweet29Send

Related Posts

Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

by Irma Dahliana
14 Juni 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Di sebelah rute bagian selatan Geopark Meratus, para wisatawan akan menemukan sebuah 'Kampung Pejabat' atau kampung tematik...

Jamuan Massal Rakyat Ramaikan Hari Jadi ke-75 Kotabaru, Ribuan Warga Nikmati Sajian Tradisional di Siring Laut

Jamuan Massal Rakyat Ramaikan Hari Jadi ke-75 Kotabaru, Ribuan Warga Nikmati Sajian Tradisional di Siring Laut

by Gilang Romadhon
1 Juni 2025

REDAKSI8.COM, KOTABARU — Suasana meriah menyelimuti kawasan wisata Siring Laut, Minggu (1/6/2025), saat ribuan warga tumpah ruah merayakan Hari Jadi...

Ratusan Tokoh Adat Hadiri RAKERNAS AMAN VIII di Kutai Kartanegara

Ratusan Tokoh Adat Hadiri RAKERNAS AMAN VIII di Kutai Kartanegara

by Selma Mela
15 April 2025

REDAKSI8.COM, SAMARINDA - Ratusan perwakilan Masyarakat Adat dari seluruh nusantara berkumpul di Desa Kedang Ipil, wilayah adat Kutai Adat Lawas...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

    Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

    100 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Satu Terduga Pencuri Peralatan Tower Ditemukan Tewas Usai Lompat ke Jurang Sedalam 50 Meter

    88 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Ponpes Darussalam Cabang Cempaka, Santri Ditargetkan Bisa Baca Kitab Dalam 3 Tahun

    87 shares
    Share 35 Tweet 22
  • DPW Tani Merdeka Kalimantan Selatan Resmi Dilantik, Siap Dukung Kedaulatan Pangan Nasional

    87 shares
    Share 35 Tweet 22
  • Banjar Jadi yang Pertama di Kalsel Rampungkan 100% Badan Hukum Koperasi Merah Putih

    87 shares
    Share 35 Tweet 22

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In