REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3), Kota Banjarbaru turun langsung ke Masjid Agung Al-Munawarrah untuk memeriksa kesehatan pada hewan kurban.

Sedikitnya ada 9 hewan kurban yang disembelih, diantaranya 3 ekor kambing dan 6 ekor sapi kurban, termasuk satu ekor sapi sumbangan dari Presiden Republik Indonesia (RI), Prabowo Subianto.
Adapun pemeriksaan kesehatan tersebut seperti antemortem atau pemeriksaan sebelum penyembelihan dan setelah penyembelihan atau pemeriksaan postmortem.
“Alhamdulillah bagus semua dari organ dalam yang kita periksa seperti limpa paru ginjal semua bagus tidak ada kelainan,” ujar Kepala Bidang (Kabid) Peternakan DKP3 Kota Banjarbaru, Drh Endah, Sabtu (7/6/25).
Endah menuturkan, setiap momentum perayaan Hari Raya Idul Adha, untuk melakukan pengawasan pihaknya menerjunkan tim pemeriksa kesehatan hewan yang menyisir ke sejumlah masjid dan tempat penyembelihan hewan kurban.
“Mereka masing-masing akan melakukan pemeriksaan sama seperti di sini antemortem dan postmortem,” sebutnya.
Hal itu dilakuakn untuk memastikan tidak adanya potensi penyakit mulut dan kuku (PKM) serta cacing pita pada hewan kurban.
“Kalau ada ditemukan kelaian di organ dalam maka kami sarankan untuk tidak dikonsumsi atau dibuang saja,” tegasnya.
Sementara itu, salah satu masyarakat yang berkurban, Taufik Zulkainain mengaku, baru pertama kali berkurban di Masjid Agung Al-Munawarrah ini.
“Tahun ini baru pertama kali berkurban di Masjid Agung Al-Munawarrah, sebelumnya di Pal 17,” ucapnya.
Menurutnya, panitia kurban di Masjid Agung Al-Munawarrah cukup tertata dan tertib dalam hal penyembelihan maupun pembagian daging kurban kepada masyarakat yang membutuhkan.
“Alhamdulillah saya melihat dari panitia cukup tertata cukup tertib, semoga hari ini tepat waktu dalam pelaksanaan kurban,” ungkapnya.
Ia berharap, tahun depan masyarakat Kota Banjarbaru dapat memusatkan ibadah kurbannya di masjid, salah satunya Masjid Agung Al-Munawarrah ini.
“Supaya tahun depan bisa bertambah lagi sapinya,” tutupnya.