REDAKSI8.COM, BANJAR – Dinas Pertanian (Distan) Kabupaten Banjar melalui Bidang Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian melaksanakan rapat koordinasi (Rakor) dengan Mantri Tani, Koordinator BPP dan Petugas POPT di Aula Distan, Selasa (19/11/2024).
Rapat koordinasi ini bertujuan untuk menyelaraskan atau menyerasikan langkah dan kegiatan serta membangun hubungan antara pihak-pihak terkait dalam penyampaian informasi sehingga menjadi jelas dalam pembagian amanah tugas sesuai dengan wewenang yang diterima, agar bisa mencapai sasaran dan tujuan yang ingin dicapai.
Dalam sebuah organisasi rapat seperti ini sangat efektif untuk menghindari perasaaan saling tidak terkait antara masing-masing personal, menghindari timbulnya pertentangan dan menimbulkan kesadaran untuk saling bekerjasama terutama 3 pilar utama POPT, PPL dan Mantri tani.
Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banjar, Warsita menyampaikan pentingnya rapat koordinasi ini untuk berkoordinais dalam memahami tugas juga dalam hal peningkatan pertanian di Kabupaten Banjar.
“Saya harapkan dengan adanya rapat koordinasi seperti ini hubungan antara mantri tani, Koordinator BPP, Penyuluh, Mantri tani serta POPT bisa terjalin dengan baik dan dalam pengolahan data dan bisa saling berkoordinasi dan memahami tugas dan fungsi masing-masing,” tuturnya.
Warsita meneruskan, “Sehingga didapat satu data, baik data produksi, produktivitas serta kehilangan hasil yang disebabkan oleh Dampak Perubahan Iklim (DPI) berupa data banjir, kekeringan, Organisme Pengganggu Tumbuhan (OPT) yang bisa menurunkan hasil produksi sehingga THREE IN ONE antara Koordinator BPP, Mantri Tani dan POPT bisa berjalan dengan baik dan selaras dengan tugas dan fungsi masing-masing, dan pengawalan produksi dilaksanakan bersama-sama,” ujar Warsita.
Warsita juga mengingat pentingnya acara ini. Dengan adanya rapat koortdinasi seperti ini diharapkan apabila ada permasalahan-permasalahan di lapangan bisa disampaikan sehingga bisa dicari solusinya.
Diharapkan melalui rapat koordinasi ini, seluruh pihak yang terlibat dapat bekerja sama secara lebih efektif dalam upaya menjaga ketahanan pangan di Kabupaten Banjar. Dengan adanya koordinasi yang baik, diharapkan sektor pertanian di Kabupaten Banjar dapat lebih tangguh menghadapi berbagai tantangan dan terus memberikan kontribusi positif bagi kesejahteraan masyarakat.
Turut hadir dalam kegiatan ini Kabid Pengendalian dan Penanggulangan Bencana Pertanian Imelda Rosanty beserta Kepala Seksi dan stafnya.
Sebagai narasumber BPTPH Provinsi Kal-Sel menjelaskan Sinkronisasi, Evaluasi Data OPT, Kekeringan dan Kebanjiran serta Ramalan OPT menghadapi Musim Tana 2024/2025 dan Rekomendasi Pengendalian OPT.
Kasi Pengembangan Sarana Pertanian Gusti Rahmatullah yang menjelaskan tentang produksi dan produktivitas tanaman pangan dan hortikultura MT.2023/2024 dan MT.2024 dan Rencana Tanam MT.2024/2025.