REDAKSI8.COM, TANAH BUMBU – Ada yang tak biasa dalam pelantikan Pelaksana Harian (Plh) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tanah Bumbu kali ini. Prosesi sakral tersebut berlangsung di tengah malam, tepatnya pukul 02.30 WITA, Kamis (13/3/2025), di Ruang Bersujud 1, Kantor Bupati Tanah Bumbu.
Momen ini semakin menarik karena Bupati Tanah Bumbu, yang akrab disapa Bang Arul, baru tiba di kantor sekitar pukul 02.00 dini hari setelah menjalani tugas di Banjarmasin. Namun, tanpa menunda waktu, ia langsung memimpin pelantikan Yulian Herawati sebagai Plh Sekda Tanah Bumbu.
Bang Arul mengungkapkan bahwa keputusannya menunjuk Yulian bukan tanpa pertimbangan matang. Latar belakang Yulian sebagai Inspektur Daerah dinilai sebagai modal kuat untuk memastikan roda pemerintahan berjalan dengan bersih dan transparan.
“Pertimbangannya, beliau berasal dari Inspektorat dan merupakan Aparat Pengawas Internal Pemerintahan (APIP). Saya yakin beliau mampu menghadirkan pemerintahan yang bersih,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bang Arul menambahkan bahwa Inspektorat memiliki peran strategis dalam komunikasi dengan seluruh SKPD, sehingga kehadiran Yulian di posisi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antarinstansi.
Yulian Herawati akan menjabat sebagai Plh Sekda hingga 31 Maret 2025 atau selama 17 hari ke depan. Namun, bukan tidak mungkin ia akan melanjutkan tugasnya sebagai Penjabat Sekda.
“Nanti kita evaluasi,” kata Bang Arul singkat namun penuh arti.
Dengan pengalaman dan rekam jejaknya, banyak pihak yang optimis Yulian mampu menjalankan tugasnya dengan baik dalam mewujudkan visi BerAksi Tanah Bumbu yang Maju, Makmur, dan Beradab.
Momen ini semakin menarik karena Bupati Tanah Bumbu, yang akrab disapa Bang Arul, baru tiba di kantor sekitar pukul 02.00 dini hari setelah menjalani tugas di Banjarmasin. Namun, tanpa menunda waktu, ia langsung memimpin pelantikan Yulian Herawati sebagai Plh Sekda Tanah Bumbu.
Bang Arul mengungkapkan bahwa keputusannya menunjuk Yulian bukan tanpa pertimbangan matang. Latar belakang Yulian sebagai Inspektur Daerah dinilai sebagai modal kuat untuk memastikan roda pemerintahan berjalan dengan bersih dan transparan.
“Pertimbangannya, beliau berasal dari Inspektorat dan merupakan Aparat Pengawas Internal Pemerintahan (APIP). Saya yakin beliau mampu menghadirkan pemerintahan yang bersih,” tegasnya.
Lebih lanjut, Bang Arul menambahkan bahwa Inspektorat memiliki peran strategis dalam komunikasi dengan seluruh SKPD, sehingga kehadiran Yulian di posisi ini diharapkan dapat memperkuat sinergi antarinstansi.
Yulian Herawati akan menjabat sebagai Plh Sekda hingga 31 Maret 2025 atau selama 17 hari ke depan. Namun, bukan tidak mungkin ia akan melanjutkan tugasnya sebagai Penjabat Sekda.
“Nanti kita evaluasi,” kata Bang Arul singkat namun penuh arti.
Dengan pengalaman dan rekam jejaknya, banyak pihak yang optimis Yulian mampu menjalankan tugasnya dengan baik dalam mewujudkan visi BerAksi Tanah Bumbu yang Maju, Makmur, dan Beradab.
