REDAKSI8.COM – Kepala Biro Kesra Pemerintah Provinsi Jawa Timur Gatot Subroto merasa tidak nyaman atas perlakuan yang dialami pihaknya ketika acara penutupan MTQ Nasional ke 29 di Kalimantan Selatan (Kalsel).
Pasalnya, ketika pengumuman juara umum MTQ Nasional yang jatuh kepada para kontingen Provinsi Jawa Timur tidak langsung menerima trophy penghargaan. Akan tetapi trophy baru diserahkan di Ruang Rapat Abranie Sulaiman Setdaprov Kalsel pada Rabu (19/10) pagi.
“Rasanya tidak nyaman karena semalam seharusnya kita bisa menerima piala di atas panggung MTQ yang ada tetapi malah diserahkan pada hari ini,” ungkanya.
Meskipun merasa tidak nyaman Gatot Subroto tetap merasa bersyukur atas kemenangan yang telah diraih oleh Jawa Timur.
“Alhamdulillah, atas doa dari masyarakat Jawa Timur, atas dukungan penuh Gubernur Jawa Timur sehingga Jawa Timur dapat menjadi juara umum dalam pagelaran ini,” syukurnya.
Sementara itu, Wakil Menteri Agama Republik Indonesia, Zainut Tauhid Sa’adi mengucapkan rasa syukur karena MTQ Nasional XXIX Kalsel Tahun 2022 terselenggara dengan baik.
“Semuanya berjalan dengan lancar dan sukses, semoga penyelenggaraan MTQ yang akan datang berlangsung lebih baik lagi,” ucapnya Zainut Tauhid Sa’adi
Diketahui, kontingen Jawa Timur berhasil menjadi juara umum Musabaqoh Tilawatil Qur’an Tingkat Nasional Ke-29 Tahun 2022 di Provinsi Kalimantan Selatan.
MTQ Nasional ke-29 ini diikuti sebanyak 1.676 peserta atau qori dan qoriah dari 34 provinsi di Indonesia.
Posisi juara kedua ditempati oleh Khafilah Provinsi DKI Jakarta, dan di peringkat ketiga diraih tuan rumah Kalimantan Selatan.
Peringkat tersebut diumumkan pada saat acara penutupan MTQ Nasional ke-29 di Kiram Park, Kabupaten Banjar, Kalimantan Selatan. Selasa (18/10) malam. Dengan total nilai juara umum 87 dari 8 cabang dan 23 golongan yang dilombakan pada 10 sampai 19 Oktober.
(Red8-Irma)