Jumat, 19 September 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Peringati 16 HAKTP, Perempuan Mahardhika Samarinda Adakan Diskusi Publik Jurnalis Perempuan

Bila by Bila
6 Desember 2024
A A
Peringati 16 HAKTP, Perempuan Mahardhika Samarinda Adakan Diskusi Publik Jurnalis Perempuan
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Perempuan Mahardhika Samarinda memperingati 16 Hari Anti Kekerasan Terhadap Perempuan (HAKTP) melalui Diskusi Publik bertemakan Jurnalis Perempuan Lawan Kekerasan dan Diskriminasi: Wujudkan Lingkungan Kerja yang Aman bagi Jurnalis Perempuan Samarinda.

Diskusi publik tersebut diselenggarakan di Aula Kantor Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kalimantan Timur Jalan Biola, Kamis (5/12/2024).

Menghadirkan 3 narasumber yang berkompeten. Diantaranya Ketua FJPI Kaltim Tri Wahyuni, Anggota Majelis Pertimbangan dan Legislasi AJI Kota Samarinda Nofiyatul Chalimah, dan Koordinator Paralegal Perempuan Mahardhika Samarinda Disya Halid.

Acara dibuka oleh Ketua PWI Kaltim, Abdurrahman. Dalam sambutannya, laki-laki yang akrab disapa Rahman menyatakan bahwa pekerjaan jurnalis perempuan memiliki kerentanan yang lebih dibandingkan jurnalis laki-laki.

LihatJuga :

Silaturahmi Perdana, Dandim 1006 Banjar Ajak Ormas dan Media Bersinergi

Disdukcapil Kabupaten Banjar Perkuat Layanan Adminduk Desa Lewat Program Desaku Pelanduk Manis

DPMD Banjar Gelar Bimtek, Dorong BUMDesa Bangun Jejaring Usaha dan Kemitraan Strategis

DKUMPP Banjar Dorong Pelaku Usaha Tertib Lapor Data Industri Lewat SIINas

“Perempuan yang mau terjun ke dunia jurnalistik merupakan sebuah kemewahan. Karena dia berani untuk terjun ke dunia yang memiliki tantangan ini.”

“Jurnalis perempuan juga memiliki sentuhan yang berbeda ketika meliput isu tertentu. Perasaan-perasaan itu yang dituangkan ke liputan. Tulisannya lebih jauh memiliki roh,”jelasnya.

Sehingga diharapkan, jurnalis perempuan mampu memaksimalkan potensinya. Sebagai seorang perempuan, maupun jurnalis.

Diskusi diawali dengan pemaparan Tri Wahyuni. Ia mengatakan bahwa dunia jurnalistik telah mulai menuju ke arah yang lebih baik. Namun, tetap ada beberapa PR yang perlu didorong.

Salah satunya adalah media yang berperspektif gender.”Banyak pemberitaan yang justru mengeksploitasi korban. Bukan mengangkat kejahatannya,”kritiknya.

Memang, saat ini Dewan Pers menggemborkan kembali mengenai kode etik pemberitaan tentang kekerasan terhadap perempuan dan anak. Tapi perlu adanya implementasi yang masif di seluruh media.

Yuni mengajak jurnalis perempuan mampu meningkatkan kualitasnya. Salah satunya menyajikan berita yang berperspektif gender.

“Kita ambil kekuatan kita sebesar-besarnya untuk bisa melawan kekerasan seksual,” ajaknya.

Di kesempatan yang sama, Nofi menjelaskan bahwa ada 3 jenis kekerasan yang dialami sebagai jurnalis perempuan. Pertama, sebagai jurnalis rentan mendapatkan intimidasi oleh narasumber. Kedua, sebagai perempuan yang mana masih lekat akan budaya patriarki. Ketiga, sebagai jurnalis perempuan yang memiliki risiko akan diskriminasi dan kekerasan.

“Nah teman-teman, kita harus ada kesadaran kolektif untuk kita bisa membuat lingkungan yang aman,”ucapnya.

Meskipun begitu, Nofi juga tetap menyoroti masih ada PR. Khususnya di ruang redaksi. Dikarenakan, peliputan dan penyajian berita juga melalui hasil dari proses redaksi ini.

“Memang masih jauh jalannya. Tapi perlu banyak diskusi-diskusi terbuka seperti ini dan kesadaran kolektif jurnalis perempuan untuk bisa memberikan perspektif baru,”katanya.

Ditambahkan pula oleh Disya, jurnalis perempuan banyak yang mengalami kekerasan seksual. Namun, kadangkala banyak yang belum mengetahui bahwa tindakan pelaku merupakan kekerasan seksual atau takut untuk melapor.

“Seperti disentuh, dichat secara pribadi yang tidak berkaitan kerjaan sama rekan kerja maupun narasumber itu termasuk kekerasan seksual. Tetapi korban jarang mau melaporkan, karena bingung mau melapor ke mana, takut dijudge dan takut dianggap remeh,” paparnya.

Melalui adanya Paralegal Perempuan Muda Sebaya Perempuan Mahardhika Samarinda, mampu memberikan salah satu wadah yang aman untuk jurnalis perempuan untuk melaporkan kasus kekerasan seksual.

Selain itu pula, hak-hak yang seharusnya bisa digunakan oleh jurnalis perempuan pun tidak pernah diambil. Salah satunya hak cuti haid, lantaran jarang ada yang mengambil hak tersebut.

Disya mendorong agar jurnalis perempuan bisa bergerak bersama dan berani bersuara untuk menuntut haknya sebagai seorang pekerja maupun jurnalis.”Jurnalis perempuan memiliki hak untuk dilindungi oleh perusahaan media,” kuncinya.

Dari diskusi publik ini, baik narasumber maupun peserta menginginkan agar persoalan kekerasan dan diskriminasi jurnalis perempuan perlu ditindaklanjuti. Seluruh peserta menyatakan sikap untuk berkolaborasi secara kolektif untuk melawan rantai kekerasan seksual.

Share26Tweet16Send

Related Posts

Silaturahmi Perdana, Dandim 1006 Banjar Ajak Ormas dan Media Bersinergi

Silaturahmi Perdana, Dandim 1006 Banjar Ajak Ormas dan Media Bersinergi

by Az-Zukhairy
19 September 2025

REDAKSI8.COM, BANJAR – Komandan Kodim (Dandim) 1006 Banjar, Letkol Inf Bambang Prasetyo Prabujaya, menggelar coffee morning bersama organisasi masyarakat (Ormas)...

Disdukcapil Kabupaten Banjar Perkuat Layanan Adminduk Desa Lewat Program Desaku Pelanduk Manis

Disdukcapil Kabupaten Banjar Perkuat Layanan Adminduk Desa Lewat Program Desaku Pelanduk Manis

by Az-Zukhairy
19 September 2025

REDAKSI8.COM, BANJAR - Dinas Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Disdukcapil) Kabupaten Banjar kembali menunjukkan komitmennya dalam mendekatkan layanan administrasi kependudukan (adminduk)...

DPMD Banjar Gelar Bimtek, Dorong BUMDesa Bangun Jejaring Usaha dan Kemitraan Strategis

DPMD Banjar Gelar Bimtek, Dorong BUMDesa Bangun Jejaring Usaha dan Kemitraan Strategis

by Az-Zukhairy
19 September 2025

REDAKSI8.COM, BANJAR - Upaya memperkuat kolaborasi dan jejaring antar Desa terus digencarkan oleh Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • ULM Masuk 15 Besar Universitas Terbaik Nasional

    ULM Masuk 15 Besar Universitas Terbaik Nasional

    1685 shares
    Share 674 Tweet 421
  • Bupati Tapteng Kembali “Sapu Bersih”: 10 Kades Dinonaktifkan, 3 Dicopot Permanen

    170 shares
    Share 68 Tweet 43
  • Ringankan Beban Masyarakat, Pemko Banjarbaru Gelar GPM di Landasan Ulin

    112 shares
    Share 45 Tweet 28
  • Bank Sampah Induk Banjarbaru Diresmikan

    100 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Sadis, Perempuan di Kotabaru Tewas Dipukuli, Pelaku Ditangkap Dua Jam Kemudian

    77 shares
    Share 31 Tweet 19

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In