REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Ratusan alat Ukur, Takar, Timbangan dan Perlengkapan (UTTP) milik para pedagang Pasar Bauntung Kota Banjarbaru di Sidang Tera dan Tera Ulang oleh Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagprin) Banjarbaru.

Tujuannya, untuk melindungi konsumen agar tidak dirugikan oleh pedagang yang bertindak curang. Serta, memastikan hasil timbangan yang digunakan pedagang telah memenuhi standar yang berlaku.
Kepala Bidang (Kabid) Metrologi Disdagprin, Kota Banjarbaru, Shanty Eka Septiani mengatakan, sasaran utama tera ulang ini adalah pedagang toko dan kios di Pasar Bauntung yang menggunakan alat ukur.
Yang mana kegiatan ini dilaksanakan secara gratis dan akan berlangsung selama empat hari dengan target sebanyak 400 UTTP.
“Ini adalah upaya untuk melindungi konsumen, sehingga timbangan yang mereka (pedagang) gunakan sudah standar,” terangnya, Rabu (15/5/24).
Shanty mengatakan, alat ukur para pedagang ini memang sudah semestinya diuji agar memiliki kesesuaian.
Sehingga perlu adanya kepastian hukum dalam pemakaian satuan ukuran, standar satuan, maupun metode pengukuran dari alat-alat ukur tersebut.
“Dari pantauan kami memang banyak alat-alat ukur dari para pedagang yang sudah sesuai,” ucapnya.
Dikatakannya, dalam pelaksanaan sidang tera alat ukur ini, pihaknya juga akan melaksanakan di beberapa pasar yang dikelola oleh Disdagprin Kota Banjarbaru.
“Di Pasar Bauntung kita laksanakan 4 hari. Setiap tahun dilaksanakan minimal satu kali disetiap pasar,” ujarnya.
Ia mengimbau, kepada para konsumen untuk selalu berhati-hati. Apabila menemukan pedagang yang alat ukurnya belum ada stempel ataupun tanda dari Disdagprin, maka alat ukur tersebut belum dilakukan pengujian.
“Para pembeli juga perlu cermat, tidak semua alat ukur itu sesuai,” katanya.
Sementara itu, salah satu pedagang di Pasar Bauntung, Kota Banjarbaru, Maimunah mengatakan, menyambut baik kegiatan tera ulang yang diselenggarakan oleh Disdagprin, Kota Banjarbaru.
“Yang penting kita sudah melakukan tera ulang biar pembeli semakin percaya, setiap tahun kita selalu mengikuti tera ulang,” ungkapnya.