REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Borneo Cantata menyelenggarakan Christmas Concert bertajuk “Somewhere In My Memory” pada Sabtu, 7 Desember 2024 malam di GPIB Jemaat Immanuel Samarinda yang dihadiri oleh jemaat dan tamu undangan.
Dalam konser tersebut, Borneo Cantata membuka konser tersebut dengan lagu Angel’s Carol. Lalu, disambung dengan tiga pembagian segmen lagu.
Segmen pertama diisi tiga lagu yang berjudul O Magnum Mysterium, O Nata Lux, dan Alleluia. Segmen kedua, diisi tiga lagu juga berjudul Goin’ to Bethlehem, Angels We Have Heard On High, dan Ding! Dong! Merrily on High.
Lalu, di segmen ketiga, diisi oleh lagu yang berjudul The First Noel, Gloria in Excelsis Deo, dan Hallelujah. Di segmen terakhir ditutup dengan lagu Somewhere In My Memory dan Joyful, Joyful.
Di sela-sela segmen tersebut, diisi dengan beberapa penampilan dari soloist dan mini orchestra yang menambah kemegahan penampilan dari Borneo Cantata.
Pada lagu Somewhere In My memory, selagi paduan suara memberikan suguhan tarik suara, layar proyektor memperlihatkan foto-foto yang dikirimkan untuk mengingat kembali kenangan-kenangan selama Natal.
Para hadirin serta paduan suara kembali mengenang kenangan indah masa natal yang terasa hangat setiap tahunnya. Walaupun mungkin, perayaan Natal tidak selalu sama setiap tahunnya.
Sebagai informasi, Sanggar Paduan Suara “Borneo Cantata” Samarinda, berawal dari 28 orang mahasiswa yang lolos dalam audisi tim paduan suara di Universitas Mulawarman Samarinda.
Tim ini terbentuk pada tanggal 10 April 2008 yang khusus dipersiapkan untuk mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Mahasiswa X Tingkat Nasional tahun 2008 di Salatiga, Jawa Tengah. Hingga awal tahun 2009, paduan suara ini membawa nama PSM Unmul (Paduan Suara Mahasiswa Universitas Mulawarman).
Pada tahun 2010, paduan suara ini memutuskan untuk berdiri secara independen dengan membentuk Sanggar Paduan Suara yang beranggotakan mahasiswa dan pelajar SMA.
Berdirinya Sanggar Paduan Suara ini disahkan pada tanggal 31 April 2010 dengan nama awal yaitu “Ensemble Choir”, kemudian sepulangnya dari Amerika Serikat nama “Ensemble Choir” berubah menjadi “Borneo Cantata”.
Sebagai sebuah tim, Borneo Cantata memiliki tujuan bersama untuk menumbuh kembangkan talenta di bidang seni tarik suara dalam bentuk komunitas independent, dan akan memberikan nilai tambah bagi pengembangan seni suara serta dapat memberikan kontribusi bagi nama baik Provinsi Kalimantan Timur.
“Somewhere In My Memory” menjadi tema yang dibawakan pada konser Borneo Cantata tahun 2024 dalam rangka menyambut perayaan Natal. Melalui tema ini diharapkan penonton dapat merasakan nilai-nilai kasih, kedamaian, serta dapat menyiapkan hati dalam mengingat-rayakan makna Natal yang sebenarnya.
Konser Paduan Suara Borneo Cantata “Somewhere In My Memory” tahun 2024, akan menyampaikan sukacita dan damai Natal yang hangat kepada seluruh penonton melalui lantunan lagu-lagu Natal yang umum teringat dalam memori kita setiap tahunnya, namun dengan aransemen paduan suara yang megah dan harmonis.
Dalam konser tersebut, Borneo Cantata membuka konser tersebut dengan lagu Angel’s Carol. Lalu, disambung dengan tiga pembagian segmen lagu.
Segmen pertama diisi tiga lagu yang berjudul O Magnum Mysterium, O Nata Lux, dan Alleluia. Segmen kedua, diisi tiga lagu juga berjudul Goin’ to Bethlehem, Angels We Have Heard On High, dan Ding! Dong! Merrily on High.
Lalu, di segmen ketiga, diisi oleh lagu yang berjudul The First Noel, Gloria in Excelsis Deo, dan Hallelujah. Di segmen terakhir ditutup dengan lagu Somewhere In My Memory dan Joyful, Joyful.
Di sela-sela segmen tersebut, diisi dengan beberapa penampilan dari soloist dan mini orchestra yang menambah kemegahan penampilan dari Borneo Cantata.
Pada lagu Somewhere In My memory, selagi paduan suara memberikan suguhan tarik suara, layar proyektor memperlihatkan foto-foto yang dikirimkan untuk mengingat kembali kenangan-kenangan selama Natal.
Para hadirin serta paduan suara kembali mengenang kenangan indah masa natal yang terasa hangat setiap tahunnya. Walaupun mungkin, perayaan Natal tidak selalu sama setiap tahunnya.
Sebagai informasi, Sanggar Paduan Suara “Borneo Cantata” Samarinda, berawal dari 28 orang mahasiswa yang lolos dalam audisi tim paduan suara di Universitas Mulawarman Samarinda.
Tim ini terbentuk pada tanggal 10 April 2008 yang khusus dipersiapkan untuk mengikuti Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Mahasiswa X Tingkat Nasional tahun 2008 di Salatiga, Jawa Tengah. Hingga awal tahun 2009, paduan suara ini membawa nama PSM Unmul (Paduan Suara Mahasiswa Universitas Mulawarman).
Pada tahun 2010, paduan suara ini memutuskan untuk berdiri secara independen dengan membentuk Sanggar Paduan Suara yang beranggotakan mahasiswa dan pelajar SMA.
Berdirinya Sanggar Paduan Suara ini disahkan pada tanggal 31 April 2010 dengan nama awal yaitu “Ensemble Choir”, kemudian sepulangnya dari Amerika Serikat nama “Ensemble Choir” berubah menjadi “Borneo Cantata”.
Sebagai sebuah tim, Borneo Cantata memiliki tujuan bersama untuk menumbuh kembangkan talenta di bidang seni tarik suara dalam bentuk komunitas independent, dan akan memberikan nilai tambah bagi pengembangan seni suara serta dapat memberikan kontribusi bagi nama baik Provinsi Kalimantan Timur.
“Somewhere In My Memory” menjadi tema yang dibawakan pada konser Borneo Cantata tahun 2024 dalam rangka menyambut perayaan Natal. Melalui tema ini diharapkan penonton dapat merasakan nilai-nilai kasih, kedamaian, serta dapat menyiapkan hati dalam mengingat-rayakan makna Natal yang sebenarnya.
Konser Paduan Suara Borneo Cantata “Somewhere In My Memory” tahun 2024, akan menyampaikan sukacita dan damai Natal yang hangat kepada seluruh penonton melalui lantunan lagu-lagu Natal yang umum teringat dalam memori kita setiap tahunnya, namun dengan aransemen paduan suara yang megah dan harmonis.
