REDAKSI8.COM, Kabupaten Banjar – Gedung Unit Pelaksana Teknis Daerah (UPTD) Laboratorium Kesehatan Daerah (LABKESDA) Kabupaten Banjar selesai dibangun pada akhir tahun 2022 kemarin dengan menggunakan dana dari Dana Alokasi Khusus (DAK) sebesar Rp.4.750 .000.000 (Empat milyar tujuh ratus lima puluh juta).
Gedung Labkesda diresmikan oleh Bupati Kabupaten Banjar H Saidi Mansyur didampingi oleh wakil Bupati Kabupaten Banjar Said Idrus Al Habsyi, Kepala Kejaksaan Negeri Kabupaten Banjar, dan juga Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Banjar, Rabu (12/7/2023).
Gedung Labkesda tersebut berada di Komplek Pangeran Antasari Kelurahan Jawa, Kecamatan Martapura Kabupaten Banjar Kalimantan Selatan tersebut setelah lebih dari 6 bulan selesai dibangun karena memiliki peralatan yang cukup lengkap untuk mendukung Laboratorium tersebut.
Menurut Saidi Mansyur UPTD LABKESDA memiliki peran penting dalam peningkatan pelayanan kesehatan kepada masyarakat. Dengan peningkatan sarana berupa gedung dan peralatan yang dilengkapi dengan SDM yang terampil, diharapkan pelayanan kesehatan di daerah semakin baik.
Selain peresmian gedung Laboratorium Kesehatan Daerah juga sekaligus peresmian Public Safety Center (PSC) 119 Intan Banjar, karena PSC 119 Intan Banjar juga merupakan sebuah layanan untuk membantu masyarakat, tidak hanya masyarakat Kabupaten Banjar, juga masyarakat yang mengalami kecelakaan di Kabupaten Banjar.
“Dalam hal penanggulangan gawat darurat, PSC 119 Intan Banjar harus terus meningkatkan kapasitasnya, melakukan pelatihan secara berkala dan menjaga kerjasama erat dengan berbagai pihak terkait, sehingga nantinya dapat memberikan layanan optimal dan responsif kepada masyarakat,” harapnya.
Sementara itu kepala, UPTD LABKESDA Kabupaten Banjar Husnul Khatimah mengatakan, berdirinya UPTD bertujuan untuk membantu dan mempermudah akses masyarakat untuk mendapatkan pelayanan pemeriksaan laboratorium kesehatan meliputi laboratorium klinik, radiologi dan laboratorium kesehatan masyarakat.
“Kami berharap dengan dukungan Bupati dapat menyediakan peningkatan fasilitas alat-alat kesehatan dan penunjang lainnya sehingga berbagai hasil kerja sinergis dan kolaboratif pada sektor kesehatan akan tercapai,” tutupnya. (Adv)