REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Sejak 08.30 WITA, para tamu undangan mulai memadati Gedung DPRD Provinsi Kalimantan Timur dalam rangka rapat paripurna (rapur) ke-9.
Rapur tersebut sekaligus menjadi momen pelantikan anggota DPRD Provinsi Kalimantan Timur masa jabatan 2024-2029. Dipimpin oleh Ketua DPRD Kaltim, H. Hasanuddin Mas’ud, rapat berlangsung khidmat.
Rapur ke-9 membahas lima agenda utama. Pertama, pengesahan revisi agenda kegiatan masa sidang I DPRD Kaltim. Kedua, pengucapan sumpah/janji anggota DPRD Kaltim dari Partai Gerindra, Abdul Rahman Bolong. Ketiga, penyampaian surat keputusan DPRD Kaltim terkait penyematan alat kelengkapan dewan kepada Abdul Rahman Bolong. Keempat, penyampaian Laporan Keterangan Pertanggungjawaban (LKPJ) Gubernur Kalimantan Timur Tahun 2024 yang diwakili oleh Rudy Mas’ud.
Dalam penyampaian LKPJ, gubernur menyoroti berbagai capaian pembangunan, indikator ekonomi daerah, serta target belanja pembangunan sepanjang tahun 2024. Evaluasi terhadap program prioritas juga menjadi fokus utama.
Terakhir, DPRD membentuk panitia khusus (Pansus) untuk membahas LKPJ Gubernur 2024. Pansus ini akan mengkaji efektivitas program pemerintah sepanjang tahun lalu, termasuk realisasi anggaran, capaian pembangunan, dan kendala yang dihadapi.
H. Hasanuddin Mas’ud menekankan bahwa ada beberapa aspek penting dalam LKPJ yang perlu diperhatikan.
“Poin krusial dalam LKPJ mencakup komunikasi, pendidikan, kesehatan, serta infrastruktur dasar yang berdampak langsung bagi masyarakat,” ujarnya.
Ia menegaskan, pembangunan mesti berorientasi pada outcome, bukan sekadar output.
“Kita harus memastikan pembangunan yang benar-benar dibutuhkan masyarakat, bukan yang hanya memenuhi kepentingan sektoral,” imbuh H. Hasanuddin Mas’ud.
Selain itu, ia juga menyoroti pentingnya peningkatan Pendapatan Asli Daerah (PAD) dari sektor-sektor yang belum tergarap secara maksimal.
“Ada beberapa sektor yang bisa kita tingkatkan selain dari perkebunan, pertambangan, oil and gas. Ada beberapa sektor seperti peningkatan aliran sungai. Itu belum ditingkatkan, dan kita belum mendapatkan PAD di situ,” tandasnya.



