Dalam Kegiatan tersebut, DPRD Tanah Bumbu juga didampingi Dinas PUPR Tanah Bumbu, Camat Batulicin, dan Lurah Batulicin, serta bertemu secara langsung dengan pihak kontraktor yaitu PT Pandji Bangun Persada.
Dalam kunjungannya, rombongan DPRD meninjau langsung proses pemasangan tiang pancang, pengecoran struktur utama, serta penyiapan infrastruktur pendukung lainnya.
Ketua Komisi III DPRD Tanah Bumbu, Andi Asdar Wijaya, menegaskan pentingnya pembangunan jembatan itu sebagai penggerak pertumbuhan ekonomi dan peningkatan konektivitas.
Ia mengapresiasi pihak kontraktor, pemerintah daerah, dan semua pihak yang terlibat dalam pengerjaan proyek strategis ini.
“Pembangunan Jembatan Pulau Laut ini adalah lompatan besar bagi Kalimantan Selatan, khususnya Tanah Bumbu dan Kotabaru. Ini bukan hanya jembatan fisik, tetapi juga simbol harapan masyarakat akan kemudahan akses, kemajuan ekonomi, dan konektivitas yang lebih baik,” ujar Andi Asdar Wijaya.
Andi Asdar Wijaya juga menekankan pentingnya pengawasan terhadap anggaran dan kualitas pengerjaan. Ia memastikan DPRD akan terus memantau perkembangan proyek ini hingga selesai.
“Kami ingin jembatan ini tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga memiliki kualitas terbaik dan dapat digunakan dalam jangka panjang. Transparansi dalam penggunaan anggaran adalah hal yang tidak bisa ditawar,” tegas Andi Asdar.
“Jembatan Pulau Laut adalah bukti nyata komitmen kita untuk membangun Kalimantan Selatan yang lebih maju dan terhubung. Dengan proyek ini, masa depan Tanah Bumbu dan Kotabaru akan jauh lebih cerah,” tutup Andi Asdar Wijaya.
Untuk diketahui, Jembatan Pulau Laut yang terletak pesisir laut itu dirancang untuk menjadi penghubung jalur laut antara Kabupaten Tanah Bumbu dan Kabupaten Kotabaru, dengan spesifikasi yang mengesankan.
Jembatan itu memiliki panjang sekitar 3,75 kilometer, dengan lebar 23 meter, dan ketinggian mencapai 30 meter dari permukaan laut.
Tak hanya itu Proyek ini diketahui juga akan memiliki dua jalur utama untuk kendaraan roda empat dan dua jalur tambahan untuk kendaraan roda dua. Dengan spesifikasinya, Jembatan Pulau Laut akan menjadi jembatan terpanjang di Provinsi Kalimantan Selatan.