REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Suasana haru dan penuh semangat keimanan mewarnai acara bertajuk “Al-Aqsa Memanggil” yang digelar di Aula Gawi Sabarataan, Jalan Panglima Batur No.1, Kelurahan Komet, Kecamatan Banjarbaru Utara, Kota Banjarbaru, Minggu (12/10/2025).
Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan jamaah dari berbagai daerah itu, Kodim 1006/Banjar turut hadir melalui perwakilannya, Kapten Arh Rusman Istanto, sebagai wujud dukungan terhadap gerakan kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
Acara ini menghadirkan ulama nasional K.H. Bachtiar Nasir, Lc., M.M., yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan dakwah dan advokasi kemanusiaan dunia Islam. Kehadirannya menjadi magnet bagi masyarakat Banjarbaru dan sekitarnya untuk datang dan ikut serta menunjukkan solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina yang hingga kini masih berjuang mempertahankan tanah air mereka di bawah tekanan konflik.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banjarbaru, sejumlah pejabat instansi pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para santri dan pelajar dari berbagai pondok pesantren di wilayah Banjarbaru dan Kabupaten Banjar.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh perwakilan Pemerintah Kota Banjarbaru, Wali Kota Banjarbaru menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sesama umat manusia. Ia menegaskan bahwa penderitaan rakyat Palestina bukan hanya isu luar negeri, tetapi juga ujian kemanusiaan yang menuntut kepedulian global.
“Kepedulian kita terhadap Palestina adalah cerminan keimanan dan kemanusiaan. Kita tidak boleh diam terhadap penderitaan saudara-saudara kita di sana,” demikian salah satu kutipan dalam sambutan tersebut.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, K.H. Bachtiar Nasir menggugah kesadaran jamaah tentang arti jihad kemanusiaan yang sejati. Menurutnya, membela Palestina bukan semata-mata persoalan politik, melainkan panggilan iman yang harus diwujudkan melalui doa, dukungan moral, serta kontribusi nyata dalam bentuk bantuan kemanusiaan.
“Masjid Al-Aqsa bukan hanya simbol umat Islam, tetapi juga simbol kehormatan dan persatuan dunia Islam. Ketika Al-Aqsa disakiti, sejatinya hati umat Islam di seluruh dunia pun terluka,” ujarnya penuh semangat.
Selain ceramah dan orasi kemanusiaan, kegiatan “Al-Aqsa Memanggil” juga menampilkan penayangan video dokumenter kondisi terkini di Jalur Gaza yang memperlihatkan dampak perang terhadap masyarakat sipil, termasuk anak-anak dan perempuan. Tayangan tersebut membuat banyak hadirin meneteskan air mata, menyadari betapa berat perjuangan rakyat Palestina mempertahankan kehidupan di tengah blokade dan serangan.
Sebagai bentuk aksi nyata, panitia juga membuka penggalangan donasi kemanusiaan yang akan disalurkan melalui lembaga resmi untuk membantu korban konflik di Palestina. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh K.H. Bachtiar Nasir, memohon kepada Allah SWT agar memberikan keselamatan, ketabahan, dan kemenangan bagi rakyat Palestina.
Selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan aman dan tertib. Personel Kodim 1006/Banjar bersama aparat keamanan dari Polres Banjarbaru dan unsur terkait lainnya turut melakukan pemantauan serta koordinasi lapangan guna memastikan seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar dan kondusif.
Acara ini tidak hanya menjadi momentum memperkuat solidaritas kemanusiaan dan ukhuwah Islamiyah, tetapi juga menjadi pengingat bahwa kepedulian terhadap sesama adalah bagian dari implementasi nilai-nilai keimanan yang sejati.
Dalam kegiatan yang dihadiri ratusan jamaah dari berbagai daerah itu, Kodim 1006/Banjar turut hadir melalui perwakilannya, Kapten Arh Rusman Istanto, sebagai wujud dukungan terhadap gerakan kemanusiaan untuk rakyat Palestina.
Acara ini menghadirkan ulama nasional K.H. Bachtiar Nasir, Lc., M.M., yang dikenal aktif dalam berbagai kegiatan dakwah dan advokasi kemanusiaan dunia Islam. Kehadirannya menjadi magnet bagi masyarakat Banjarbaru dan sekitarnya untuk datang dan ikut serta menunjukkan solidaritas terhadap perjuangan rakyat Palestina yang hingga kini masih berjuang mempertahankan tanah air mereka di bawah tekanan konflik.
Turut hadir dalam kegiatan tersebut perwakilan Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Banjarbaru, sejumlah pejabat instansi pemerintah daerah, tokoh agama, tokoh masyarakat, serta para santri dan pelajar dari berbagai pondok pesantren di wilayah Banjarbaru dan Kabupaten Banjar.
Dalam sambutan yang dibacakan oleh perwakilan Pemerintah Kota Banjarbaru, Wali Kota Banjarbaru menyampaikan pesan mendalam tentang pentingnya menumbuhkan rasa empati dan kepedulian sesama umat manusia. Ia menegaskan bahwa penderitaan rakyat Palestina bukan hanya isu luar negeri, tetapi juga ujian kemanusiaan yang menuntut kepedulian global.
“Kepedulian kita terhadap Palestina adalah cerminan keimanan dan kemanusiaan. Kita tidak boleh diam terhadap penderitaan saudara-saudara kita di sana,” demikian salah satu kutipan dalam sambutan tersebut.
Sementara itu, dalam tausiyahnya, K.H. Bachtiar Nasir menggugah kesadaran jamaah tentang arti jihad kemanusiaan yang sejati. Menurutnya, membela Palestina bukan semata-mata persoalan politik, melainkan panggilan iman yang harus diwujudkan melalui doa, dukungan moral, serta kontribusi nyata dalam bentuk bantuan kemanusiaan.
“Masjid Al-Aqsa bukan hanya simbol umat Islam, tetapi juga simbol kehormatan dan persatuan dunia Islam. Ketika Al-Aqsa disakiti, sejatinya hati umat Islam di seluruh dunia pun terluka,” ujarnya penuh semangat.
Selain ceramah dan orasi kemanusiaan, kegiatan “Al-Aqsa Memanggil” juga menampilkan penayangan video dokumenter kondisi terkini di Jalur Gaza yang memperlihatkan dampak perang terhadap masyarakat sipil, termasuk anak-anak dan perempuan. Tayangan tersebut membuat banyak hadirin meneteskan air mata, menyadari betapa berat perjuangan rakyat Palestina mempertahankan kehidupan di tengah blokade dan serangan.
Sebagai bentuk aksi nyata, panitia juga membuka penggalangan donasi kemanusiaan yang akan disalurkan melalui lembaga resmi untuk membantu korban konflik di Palestina. Acara ditutup dengan doa bersama yang dipimpin oleh K.H. Bachtiar Nasir, memohon kepada Allah SWT agar memberikan keselamatan, ketabahan, dan kemenangan bagi rakyat Palestina.
Selama kegiatan berlangsung, situasi berjalan aman dan tertib. Personel Kodim 1006/Banjar bersama aparat keamanan dari Polres Banjarbaru dan unsur terkait lainnya turut melakukan pemantauan serta koordinasi lapangan guna memastikan seluruh rangkaian acara berjalan dengan lancar dan kondusif.
Acara ini tidak hanya menjadi momentum memperkuat solidaritas kemanusiaan dan ukhuwah Islamiyah, tetapi juga menjadi pengingat bahwa kepedulian terhadap sesama adalah bagian dari implementasi nilai-nilai keimanan yang sejati.
