REDAKSI8.COM, BANJARBARU — Kehadiran listrik akhirnya menyapa SD Negeri Penda Barania 1, Kecamatan Kahayan Tengah, Kabupaten Pulang Pisau, Kalimantan Tengah berkat pemasangan SuperSUN, solusi energi surya inovasi PLN.

Teknologi ini telah terpasang dan menjadi sumber energi bagi ruang-ruang belajar di sekolah yang selama ini belum terjangkau jaringan listrik.

Berjarak sekitar 11,1 kilometer dari Palangka Raya, perjalanan menuju sekolah ini tidak mudah.
General Manager PLN Unit Induk Distribusi Kalimantan Selatan dan Kalimantan Tengah, Iwan Soelistijono, bersama tim bahkan harus menyusuri Sungai Kahayan untuk mencapai lokasi.
Namun, letak yang terpencil justru mempertegas komitmen PLN untuk selalu hadir, membawa listrik untuk rakyat hingga ke wilayah tertinggal, terdepan, dan terluar (3T).
SuperSUN dengan kapasitas setara 1.300 kVA kini menjadi tumpuan baru bagi aktivitas belajar-mengajar di SDN Penda Barania 1.
Selain mendukung kemandirian energi, teknologi ini juga merupakan bagian dari strategi nasional untuk pemerataan energi, penguatan sektor pendidikan, dan pembangunan berkelanjutan di daerah perbatasan.
Kepala SDN Penda Barania 1, Rusnani S.pd. SD, menyampaikan rasa syukurnya atas pemasangan SuperSUN di sekolahnya.
Ia mengatakan penerangan ini bukan hanya fasilitas, tetapi juga simbol harapan baru bagi dunia pendidikan di daerahnya.
“Kami sangat bersyukur dan bangga, apalagi bisa langsung dikunjungi oleh GM PLN. Bantuan listrik SuperSUN ini membuat ruang guru dan ruang kelas jadi terang, anak-anak bisa belajar dengan lebih nyaman,” ucapnya.
Iwan Soelistijono menjelaskan bahwa Kalimantan memiliki potensi besar untuk pengembangan energi baru terbarukan, khususnya tenaga surya.
Menurutnya, SuperSUN merupakan langkah strategis PLN untuk memperluas akses listrik hingga ke pelosok yang tak terjangkau jaringan PLN.
“Kami terus berupaya hadir untuk rakyat, membawa listrik menyala hingga ke daerah-daerah terpencil. Energi ini bukan hanya untuk menerangi, tetapi juga memberdayakan masyarakat, terutama anak-anak penerus bangsa,” ujar Iwan setelah penyalaan SuperSUN di sekolah tersebut, Kamis (10/7).
Ia berharap, hadirnya listrik di SDN Penda Barania 1 dapat memotivasi para siswa untuk lebih giat belajar dan meraih cita-cita mereka.
“Semoga dengan penerangan yang memadai, anak-anak di sini semakin bersemangat belajar dan kelak dapat ikut membangun daerahnya menjadi lebih maju,” tambah Iwan.
SuperSUN di SDN Penda Barania 1 diharapkan tak hanya menerangi sekolah, tetapi juga membuka jalan bagi peningkatan kualitas sumber daya manusia di wilayah tersebut.
Dengan spesifikasi yang andal, SuperSUN menyediakan energi bersih dan berkelanjutan untuk mendukung berbagai aktivitas belajar-mengajar.