Jumat, 19 September 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Gandeng CSIS, HI Unmul Bahas Krisis Myanmar dan Masa Depan ASEAN, Rendy: Jadi wake-up call

Selma Mela by Selma Mela
16 Juni 2025
A A
Gandeng CSIS, HI Unmul Bahas Krisis Myanmar dan Masa Depan ASEAN, Rendy: Jadi wake-up call
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Krisis politik dan kemanusiaan yang terus membelenggu Myanmar sejak kudeta militer 2021 kembali jadi sorotan dalam kuliah umum bertajuk “Myanmar Crisis and The Future of ASEAN.”

Acara ini digelar oleh Program Studi Hubungan Internasional (HI) Universitas Mulawarman (Unmul) bekerja sama dengan Centre for Strategic and International Studies (CSIS) Indonesia, pada Kamis (12/06).

Hadir sebagai pembicara utama, Lina Alexandra selaku Kepala Departemen Hubungan Internasional CSIS mengajak mahasiswa melihat lebih jauh akar konflik Myanmar dan dampaknya terhadap masa depan regionalisme di Asia Tenggara.

Tak hanya sebagai isu luar negeri, Lina menilai krisis Myanmar nilai sebagai ujian bagi relevansi Association of Southeast Asian Nations (ASEAN) sendiri di tengah dinamika geopolitik yang terus berubah.

LihatJuga :

Rombongan PKN Angkatan XXIII Kunjungi DK2UKM Majalengka, UMKM Jadi Fokus Inspirasi

Pemkab Kotabaru Gelar Peringatan Maulid Nabi di Masjid Apung, Ajak Teladani Akhlak Rasulullah

ULM Dorong Pembangunan Inklusif di Simposium Nasional Kependudukan 2025

Kontingen Pencak Silat Spobda Wakili Kalsel di Kejuaraan Internasional Muslim 2025

“Siapa disini yang ujian akhirnya (Skripsi) tentang ASEAN? Atau ada yg menulis (paper) tentang ASEAN?” tanya Lina kepada puluhan mahasiswa semester enam HI Unmul.

Pertanyaan tersebut disambut angkat tangan oleh dua atau tiga orang saja.

“Jarang sekali ada karya ilmiah yang mengangkat soal Myanmar dan ASEAN. Padahal ini seharusnya jadi bahan refleksi penting untuk menakar masa depan regionalisme kita,” ujar Lina dengan nada prihatin.

Kuliah umum ini pun menjadi ruang reflektif bagi mahasiswa HI Unmul akan minimnya inisiatif mengangkat isu regional di ASEAN.

Dalam wawancara pasca agenda, Ketua Laboratorium Dinamika Sosial Global (DSG) HI, Rendy Wirawan menyebut kegiatan ini sebagai bagian dari misi laboratorium yang baru berdiri sejak April lalu.

Tujuannya jelas: menjembatani teori akademik dengan realitas politik yang berkembang.

Sebagai dosen, Rendy tak menampik bahwa minat mahasiswa terhadap isu ASEAN cenderung menurun.

Ia memahami bahwa forum-forum global seperti G20 mungkin terlihat lebih menarik, namun mengingatkan agar krisis di “halaman sendiri” tak dilupakan.

“ASEAN mungkin mulai dianggap kurang seksi. Ada kecenderungan minat berpindah ke forum-forum minilateral seperti G20. Tapi krisis Myanmar seharusnya jadi wake-up call bagi kita semua. Ini soal relevansi ASEAN di tengah tantangan kawasan,” tambahnya.

Diskusi ini sekaligus menjadi pengingat bahwa mahasiswa bukan hanya penonton dalam panggung geopolitik, melainkan bagian dari generasi yang punya andil dalam menjaga stabilitas kawasan.

Melalui forum seperti ini, mahasiswa diajak tidak hanya memahami teori hubungan internasional, tetapi juga berani mengambil posisi kritis terhadap masa depan Asia Tenggara dengan keberanian untuk peduli.

Share26Tweet16Send

Related Posts

Polisi Amankan Dua Aktor Intelektual Kasus Bom Molotov

Polisi Amankan Dua Aktor Intelektual Kasus Bom Molotov

by Selma Mela
6 September 2025

REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Kepolisian Resor Kota (Polresta) Samarinda kembali mengungkap perkembangan terbaru kasus temuan 27 botol bom molotov di lingkungan...

Harta Kekayaan Syahariah Mas’ud Terlaporkan Rp75 juta, Jauh di Bawah Rata-rata Pejabat Publik

Harta Kekayaan Syahariah Mas’ud Terlaporkan Rp75 juta, Jauh di Bawah Rata-rata Pejabat Publik

by Selma Mela
5 September 2025

‎REDAKSI8.COM, SAMARINDA – Anggota DPRD Kalimantan Timur (Kaltim), Syahariah Mas’ud, melaporkan harta kekayaannya sebesar Rp75 juta kepada Komisi Pemberantasan Korupsi...

‎Kampus dan BEM Unmul Angkat Bicara Soal Penahanan Mahasiswa Kasus Bom Molotov

‎Kampus dan BEM Unmul Angkat Bicara Soal Penahanan Mahasiswa Kasus Bom Molotov

by Selma Mela
5 September 2025

REDAKSI8.COM, SAMARINDA — Penahanan empat mahasiswa FKIP Universitas Mulawarman (Unmul) yang ditetapkan sebagai tersangka kasus bom molotov mendapat respons dari...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • ULM Masuk 15 Besar Universitas Terbaik Nasional

    ULM Masuk 15 Besar Universitas Terbaik Nasional

    1685 shares
    Share 674 Tweet 421
  • Bupati Tapteng Kembali “Sapu Bersih”: 10 Kades Dinonaktifkan, 3 Dicopot Permanen

    173 shares
    Share 69 Tweet 43
  • Ringankan Beban Masyarakat, Pemko Banjarbaru Gelar GPM di Landasan Ulin

    114 shares
    Share 46 Tweet 29
  • Bank Sampah Induk Banjarbaru Diresmikan

    101 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Sadis, Perempuan di Kotabaru Tewas Dipukuli, Pelaku Ditangkap Dua Jam Kemudian

    77 shares
    Share 31 Tweet 19

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In