Pelantikan ini menjadi titik puncak dari penantian panjang para peserta CPNS dan PPPK tahap pertama tahun ini. Ratusan wajah berseri, penuh harapan baru, mengucapkan sumpah jabatan dan menerima Surat Keputusan (SK) pengangkatan sebagai abdi negara.
“Alhamdulillah, pelantikan tahun ini dapat berlangsung lebih cepat, dengan jumlah peserta yang cukup besar. Terima kasih kepada BKN Regional VIII atas percepatan administrasi yang luar biasa,” ujar Bupati Saidi dalam sambutannya.
Ia juga menekankan bahwa status baru sebagai ASN bukan hanya tentang pekerjaan, melainkan tanggung jawab besar yang melekat dalam setiap langkah.
“Mulai hari ini, kalian bukan lagi tenaga honor. Kalian adalah ASN. Pegang teguh nilai-nilai berAKHLAK, jadilah teladan dalam etos kerja dan kedisiplinan,” pesannya tegas.
Namun di balik prosesi formal itu, terdapat kisah pribadi yang menggugah. Supiansyah, salah satu peserta PPPK dari RSUD Ratu Zalecha, tak kuasa menyembunyikan rasa syukurnya. Setelah 20 tahun mengabdi, ia akhirnya resmi dilantik di usia 52 tahun.
“Ini momen yang luar biasa. Bangga sekaligus haru. Perjalanan panjang ini akhirnya terbayar tuntas. Saya tak pernah menyerah, dan hari ini adalah pembuktian,” ungkapnya, menahan haru.
Pelantikan ini tak hanya menjadi awal baru bagi ratusan CASN, tapi juga simbol nyata komitmen Pemkab Banjar dalam membangun birokrasi yang profesional, berintegritas, dan lebih manusiawi.

