REDAKSI8.COM, MEDAN – Masih di momen Hari Jadi ke-76 Provinsi Sumatera Utara, Ketua Pimpinan Wilayah (PW) Ikatan Pelajar Al-Washliyah (IPA) Sumatera Utara (Sumut) Muhammad Amril Harahap, meminta Presiden Joko Widodo mencopot jabatan Menteri Pendidikan Nadiem Makarim.
Alasannya, dia menganggap Menteri Pendidikan Nadiem tidak memiliki prestasi apapun di bidang pendidikan.
Malahan menurutnya, Menteri Pendidikan sekarang justru mempersulit proses pendidikan di Sumut.
“Tidak ada prestasinya malah mempersulit proses pendidikan di Indonesia ini terkhusus di Sumatera Utara,” cakapnya kepada wartawan Redaksi8.com, Selasa (16/4/2024).
Amril menilai, seluruh kebijakan yang dicetuskan Menteri Nadiem telah keluar dari visi utama memajukan dunia pendidikan di Indonesia.
“Semua kebijakannya (Menteri Pendidikan<-red) kami duga keluar dari garis-garis besar memajukan pendidikan di indonesia,” pendapatnya.
Selain itu, dirinya pun menolak dua agenda besar Menteri Pendidikan Nadiem Makarim yang beberapa waktu belakangan sempat heboh di tanah air.
Pertama menghapuskan pramuka dari ekstrakulikuler sekolah. Kedua, mengganti seragam sekolah.
“Kami duga Menteri Pendidikan Nadiem Makarim ini ingin menjadikan pendidikan menjadi ladang bisnis,” pikirnya.
“Adanya proyek besar mengganti dan pengkondisian perubahan sekolah, sekaligus pengalihan isu atas adanya kisruh penerimaan Guru PPPK di sejumlah daerah di tanah air,” tandasnya.