REDAKSI8.COM, KOTABARU – Lapas Kotabaru melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan sejumlah SKPD di Kotabaru, Rabu (17/1/2024).
SKPD yang dimaksud diantaranya Dinas Koperasi dan UMKM, Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), Dinas Perikanan beserta Swalayan Winmart sebagai mitra Lapas Kotabaru dalam memasarkan hasil karya warga Binaan, di Lapas Kelas II Kotabaru.
PKS sebagai bentuk sinergisitas dalam melakukan pembinaan kemandirian kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) di Lapas Kotabaru.
Selain itu, sebagai sarana menjalin kerjasama guna mempersiapkan WBP supaya bisa mandiri dan siap kembali kemasyarakat.
Kalapas Kotabaru, Yosef Benyamin Yembise menyampaikan, pihaknya akan terus berupaya menciptakan Warga Binaan yang kreatif, produktif dan unggul.
Tujuannya, agar setelah selesai menjalani masa pidana, warga binaan mempunyai kemampuan untuk bekal hidup ketika kembali lagi ke lingkungan masyarakat.
“Melalui pembinaan yang kami lakukan, kami berupaya menciptakan Warga Binaan yang kreatif, produktif dan unggul,” harapnya.
Ia menambahkan warga binaan merupakan SDM yang bisa dikembangkan dan diberdayakan untuk dirinya sendiri dan masyarakat.
Selanjutnya kepala Diskoperindag Kotabaru, Hardhani menambahkan, PKS itu tidak hanya sekeder kegiatan seremonial, tetapi dalam waktu dekat pihaknya akan menindaklanjutinya dalam aksi nyata.
“Kami akan segera melakukan tindakan terkait PKS ini. Karena mayoritas juga yang ada di Lapas Kotabaru ini merupakan warga Kabupaten Kotabaru,” cetusnya.
Sudah seharusnya kata Hardhani, pihaknya ikut menyukseskan program pemerintah Kotabaru untuk pembangunan SDM yang berkualitas dan unggul.
Pasca penandatanganan, Kalapas Kotabaru mengajak kepala Diskoperindag, Kepala Dinas Perikanan dan perwakilan direktur Swalayan Winmart melihat langsung kegiatan kemandirian para WBP, seperti budidaya sayuran hidroponik, kerajinan papan nama, pembuatan telur asin dan menjahit