REDAKSI8.COM – Dalam rangka untuk menstabilkan harga bahan sembako di bulan suci ramadan 1439 H tahun 2018, Bupati Banjar KH Khalilurrahman langsung turun ke Pasar Martapura untuk melakukan inspeksi mendadak (Sidak), Selasa (22/5/18).
Sidak ini dilakukan untuk mengecek harga demi menjamin dan memastikan ketersediaan bahan pokok.
Dalam sidak tersebut, Bupati Banjar KH Khalilurrahman didampingi Kapolres Banjar AKBP Takdir Mattanete, Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) H Muhammad Ramlah, Kepala Dinas Perternakan dan Perkebunan Dondit Bekti Agustiono, Kepala Dinas Tanaman Pangan dan Hortikultura H Muhammad Fachry, Kepala Dinas Kesehatan Ikhwansyah dan PLT Direktur Perusahaan Daerah Pasar Bauntung Batuah (PD PBB) Rusdiansyah.
“Alhamdulillah harga ternyata stabil, walaupun harga dalam keadaan turun naik. Contoh harga yang stabil seperti daging, beras yang menyangkut kebutuhan orang banyak,” ujar Bupati Banjar.
Kepala Dinas Perternakan dan Perkebunan Dondit Bekti Agustiono mengatakan, harga ayam mengalami kenaikan bahkan sebelum bulan ramadan.
“Seperti ayam pedaging, mengalami kenaikan harga seribu rupiah. Kenaikan harga ini karena kebutuhan, jumlah permintaan bertambah. Untuk harga daging sapi harga tertinggi mencapai 138 ribu, tergantung kualitas daging, dan harga saat ini masih dalam keadaan stabil,” beber Dondit.
Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Banjar H Muhammad Ramlah mengatakan, meskipun ada beberapa komoditi yang naik, seperti telur ayam dan ayam potong serta cabe karena permintaan tinggi, namun harga cenderung stabil.
Saat melakukan sidak tersebut, Bupati Banjar melihat Ikan Baung yang dijual oleh pedagang.
Ikan Baung saat ini sudah berkurang keberadaannya di sungai dan mulai langka. Bupati langsung membeli ikan tersebut.
“Ikan baung itu di sungai sudah langka, jarang ditemukan saat ini, karena saat kecil hidup dipinggir sungai, kalau mancing pasti didapat ikan baung. Rasanya lebih enak dari ikan patin, ikan ini akan dibikin pepesan ditemani sayur asem,” ungkap Bupati.