REDAKSI8.COM – Dalam giat pasar murah yang dilaksanakan Dinas Ketahanan Pangan, Pertanian dan Perikanan (DKP3) Banjarbaru, Walikota Aditya Mufti Ariffin mengungkapkan akan menghibahkan lahan pertanian kepada sejumlah petani di Kota Banjarbaru.
Dimana lahan seluas kurang 150 hektar yang disebutkan oleh Aditya itu akan dihibahkan kepada para petani sebagai bentuk dukungan terhadap kedaulatan pangan dan pertanian perkebunan berkelanjutan di Kota Idaman.
“Ada 150 hektar tanah yang akan dihibahkan kepada petani di Banjarbaru. Prosesnya sudah ada di kanwil BPN (Kalsel),” kata Walikota Banjarbaru saat sambutan di halaman Kantor DKP3 Banjarbaru, Selasa (11/10) pagi.
Lahan tersebut ujarnya tidak akan dialih fungsikan dan dialih tangankan. Karena Kota Banjarbaru diharapkan menjadi Kota yang mampu menyangga ketahanan pangan masyarakatnya sendiri.
“InsyAllah beberapa tahun kedepan Kota Banjarbaru akan menjadi Kota metropolis tapi masih bisa menyediakan bahan pangan untuk masyarakat kita sendiri,”
“Kita mesti memperkuat ketahanan pangan kita sendiri,” cetusnya.
Meskipun sekarang masih keterbatasan lahan lebih jauh kepada Redaksi8.com, masyarakat Banjarbaru masih bisa berkebun dan bertani tanpa campuran bahan kimia.
Itu bisa dicapai dengan menjalankan pertanian perkotaan melalui program urban farming.
“Memunculkan kemandirian pangan untuk keluarga. Urban farming bisa menjadi salah satu cara mengatasi krisis iklim,” pendapatnya.
“Menjadi jalan keluar dalam menghadapi harga pangan yang kian tinggi. Sehingga urban farming dapat menjadi satu dari solusi tersebut,” lanjut Walikota.
Sementara itu Kepala DKP3 Banjarbaru Abu Yazid Bustami menambahkan, pasar murah tidak hanya diselenggarakan sehari saja. Tapi akan disusul dihari-hari yang telah ditentukan.
Berdasarkan data yang diperoleh Redaksi8.com, Pasar murah akan di gelar pada Kamis 20 Oktober di depan kantor Kecamatan Banjarbaru Selatan. Lalu Kamis 27 Oktober akan digelar di Kantor Kelurahan Cempaka.
Selanjutya di depan kantor Kecamatan Landasan Ulin akan di gelar pada Kamis 3 November dan pada 10 November pun akan di gelar Pasar murah di depan kantor Kecamatan Liang Anggang.
“Harapannya kedepan ketahanan pangan di Banjarbaru untuk masyarakat tercukupi khususnya padi. Ditambah sektor pertanian menjadi pekerjaan masa depan sebagai pangan sehat ” pungkasnya.
