REDAKSI8.COM – Dalam beberapa hari terakhir, harga bahan komoditi seperti telur dan ayam mengalami kenaikan di Pasar Martapura. Kenaikan harga tersebut bukan karena mendekati bulan Ramadhan, tetapi karena banyaknya permintaan.
Sepertinya yang diungkapkan pedagang telur Zahratun Nufus bahwa kenaikan harga telur sekitar sekitar 3 hari yang lalu dengan kisaran kenaikan per kilonya sekitar 3000 rupiah.
“Untuk telur ayam ras, dalam 3 hari terakhir ini mengalami kenaikan, sebelumnya harga telur ayam per kilonya sekitar 22 ribu rupiah dan dalam 3 hari ini mengalami kenaikan dengan harga perkilonya 25 ribu rupiah,” tuturnya, Rabu (9/3/2022).
Menurut Ijah panggilan akrabnya, penyebab naiknya harga telur ini tergantung angka angka permintaan, banyak atau sedikitnya pembeli. Semakin tingginya permintaan pembeli maka akan mengalami kenaikan.
Selain telur ayam ras, ternyata telur bebek juga mengalami kenaikan dari harga biasanya, sebelumnya kisaran harga telur bebek per bijinya kisaran 2.100 rupiah sekarang antara 2.500 rupiah sampai 2.600 rupiah.
“Kenaikan harga untuk telur masih stabil, kadang harga telur ayam ras per kilonya bisa sampai antara 29 ribu rupiah sampai 30 ribu rupiah,” ungkapnya
Selain telur, harga ayam potong juga mengalami kenaikan, tetapi kenaikan ayam potong ini karena sudah mendekati bulan Ramadhan dan menurut pedagang ayam, setiap mendekati bulan Ramadhan mengalami kenaikan.
“Kenaikan harga ayam potong selalu terjadi setiap tahun nya menjelang bulan Ramadhan, pada hari ini harga ayam potong perkilonya sekitar 25 ribu rupiah, sebelumnya 23 ribu rupiah,” ungkap Yana pedagang ayam potong.
Yana menjelaskan, kenaikan harga ayam potong ini biasanya sampai bulan Ramadhan, tetapi walau mengalami sedikit kenaikan, tetapi penjualan tidak berkurang.
