REDAKSI8.COM, JAKARTA – Kapolda Metro Jaya Irjen Pol. Karyoto, mengimbau para orang tua di tanah air mengawasi aktivitas anak saat bermain ponsel.
Pasalnya, dari kemajuan teknologi sekarang tidak menutup kemungkinan menjadi sarana pelaku tindak kriminal melancarkan aksinya.

Soalnya, baru-baru ini Polresta Bandara Soekarno-Hatta berhasil membongkar Kasus video porno jaringan lintas negara yang melibatkan anak-anak.

Berawal dari permainan game online yang acap kali dimainkan oleh anak di seluruh Indonesia saat ini, yakni Free Fire dan Mobile Legend.
“Kemajuan teknologi informasi kerap digunakan oleh para pelaku kriminal yang menjadikan anak anak sebagai sasaran kejahatannya untuk memanipulasi perilaku anak,” ungkap Kapolda Metro Jaya, dikutip dari tribatanews.polri.go.id, Minggu (25/02/24).
Jenderal bintang dua Polri itu menambahkan, pengungkapan kasus video porno anak harus menjadi pembelajaran bagi semua pihak.
Orang tua diminta untuk mengawasi anak-anaknya saat berinteraksi dengan gadget.
“Sebagai contoh game online yang menyediakan ruang interaksi antara satu pemain dengan pemain lainnya secara virtual tanpa adanya privasi,” tuturnya.
“Ini perlu menjadi catatan bagi setiap orang tua, untuk lebih kritis dan lebih correct dalam memonitor aktivitas anak-anak di dunia maya, baik saat bermain game online atau saat berinteraksi di media sosial,” imbuhnya.
Kapolda Metro Jaya meminta agar seluruh orang tua tidak ragu melakukan pengecekan terhadap setiap aktivitas yang dilakukan sang anak.
Dia juga mengingatkan orang tua untuk bisa menanamkan nilai-nilai keagamaan sebagai penangkal dari potensi perbuatan yang melanggar norma.
“Jangan pernah sungkan untuk mengecek dan mencari tahu aktivitas anak-anaknya di dunia maya,” tukasnya.
“Seorang anak hendaknya menjadikan orang tua sebagai orang-orang terdekatnya dan tempat menceritakan segala keluh kesahnya, bukan melainkan kepada orang asing yang baru dikenal di dunia maya,” pungkasnya.