Rabu, 30 Juli 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Penyakit Tungro Serang Padi Petani Kabupaten Banjar

Tim Redaksi8.com by Tim Redaksi8.com
18 Juli 2022
A A
Penyakit Tungro Serang Padi Petani Kabupaten Banjar
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM – Perumbahan iklim yang terajdi di Kabupaten Banjar saat ini berdampak kepada sektor pertanian yang ada di Kabupaten Banjar. Saat ini petani di Kabupaten Banjar mengalami penurunan hasil pertanian dan hampir gagal akibat penyakit tungro.

Tungro merupakan penyakit yang disebabkan oleh infeksi ganda dari 2 jenis virus yang berlainan. Kedua virus yang dimaksud adalah Rice Tungro Spherical Virus (RTSV) dan Rice Tungro Bacilliform Virus (RTBV).

Sebenarnya, penyakit ini bisa ditularkan oleh beberapa jenis hewan serangga, tetapi yang paling cepat menularkan dan menyebarkannya adalah spesies wereng hijau. Penyebaran tungro sangat dipengaruhi oleh populasi wereng hijau.

Dengan kata lain, semakin padat dan luas populasi wereng hijau, maka semakin luas penyebaran penyakitnya. Jadi, penyakit tungro dan wereng hijau memang berkesinambungan. Untuk bisa mengatasi penyakitnya, mau tidak mau harus membasmi wereng hijau.

LihatJuga :

Kabupaten Banjar Sambut Kajari Martapura Dr. Musafir

Kalsel Siaga, Ancaman Karhutla Mengintai, Polda dan Polres Banjar Tegaskan Sanksi Berat Bagi Pembakar Lahan

TMMD Ke-125 Kodim 1006/Banjar Bangun Jembatan, Warga Belimbing Lama Sambut Harapan Baru

Harmonisasi Hubungan Industrial: Disnakertrans Kabupaten Banjar Gelar Dialog Sosial untuk Perusahaan

Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Banjar bahwa masih ada kekhawatiran dengan penyakit tungro ini, sejauh ini, terdata ada 422 hektar yang terkena penyakit tungro, tapi dari 422 hektar ini, 356 masih kategori ringan, artinya petani masih bisa melakukan panen. Tetapi dari tingkat produksi maupun filtivitas memang ada penurunan.

Menurut Dondit Bekti Agustiono, bahwa padi yang diserang oleh penyakit Tungro ini merupakan bibit lokal. Saat ini, petani di Kabupaten Banjar masih panatik dengan menanam menggunakan bibit lokal seperti Siam dan Unus, walaupun kebiasan petani kita setelah panen akan dijadikan cadangan selama satu tahun atau sampai masa panen akan datang.

“Padi lokal memang ada keunggulan, selain daya simpannya cukup tinggi, umur masa tanamnya cukup relative pendek tetapi sangat mudah terserang oleh penyakit seperti tungro. Tetapi agar terhindari dari penyakit ini, kami dari dinas menyarankan petani untuk menanam bibit unggul seperti Intari dan Bigungga, tetapi umur masa tanamnya relatif panjang dan daya simpannya tidak terlalu bisa lebih lama,” ungkapnya, Senin (18/7/2022).

Dondit menyarankan kepada petani, untuk menghindari agar minimnya kerusakan dari serangan penyakit tungro, petani diharapkan untuk menanam padi bisa dilakukan secara serentak. Apalagi saat ini masih terbilang musim penghujan dan tentunya sangat rentan oleh penyakit.

Pertanian berupa padi yang saat ini diserang oleh penyakit tungro kategori berat sebanyak 22 hektar yang ada di Kecamatan Tatah Makmur, Kecamatan Beruntung Baru, Kecamatan Gambut dan Kecamatan Sungai Tabuk. Adapun 356 hektar ini kategori ringan dan mudah mudahan tidak bertambah sampai panen walau hasil pruduksinya menurun.

Share31Tweet19Send

Related Posts

Kabupaten Banjar Sambut Kajari Martapura Dr. Musafir

Kabupaten Banjar Sambut Kajari Martapura Dr. Musafir

by Az-Zukhairy
30 Juli 2025

REDAKSI8.COM, BANJAR - Kabupaten Banjar menyambut kehadiran Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Martapura yang baru, Dr. Musafir. Malam perkenalan yang penuh...

TMMD Ke-125 Kodim 1006/Banjar Bangun Jembatan, Warga Belimbing Lama Sambut Harapan Baru

TMMD Ke-125 Kodim 1006/Banjar Bangun Jembatan, Warga Belimbing Lama Sambut Harapan Baru

by Az-Zukhairy
29 Juli 2025

REDAKSI8.COM, BANJAR – Harapan warga Desa Belimbing Lama, Kecamatan Sungai Pinang, Kabupaten Banjar, untuk memiliki akses transportasi yang lebih layak...

Bupati Banjar Ikuti Sosialisasi PPPK Paruh Waktu, Siap Wujudkan ASN BerAKHLAK

Bupati Banjar Ikuti Sosialisasi PPPK Paruh Waktu, Siap Wujudkan ASN BerAKHLAK

by Az-Zukhairy
29 Juli 2025

REDAKSI8.COM, BANJAR - Bupati Kabupaten Banjar, H. Saidi Mansyur, mengikuti Sosialisasi Pengadaan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Paruh Waktu...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • Polres Banjar Polda Kalsel Ungkap Kasus Pengeroyokan Berujung Maut di Martapura Timur Dalam Waktu 1×24 Jam

    Polres Banjar Polda Kalsel Ungkap Kasus Pengeroyokan Berujung Maut di Martapura Timur Dalam Waktu 1×24 Jam

    99 shares
    Share 40 Tweet 25
  • SPPG Yayasan Indonesia Emas Sampurna Resmi Beroperasi, Layani Ribuan Anak Sekolah di Banjarbaru

    123 shares
    Share 49 Tweet 31
  • Dansatgas TMMD Ke-125 Kodim 1006/Banjar Bantu Bedah Rumah Warga di Desa Belimbing Lama

    94 shares
    Share 38 Tweet 24
  • M. Zaini, S.Pd.I., M.Pd. Hadir sebagai Narasumber pada LAKUT Pertama Tingkat Cabang di Luar Pulau Jawa

    93 shares
    Share 37 Tweet 23
  • Siaga Penuh, Distan Banjar Perketat Kewaspadaan Flu Burung dan Rabies

    91 shares
    Share 36 Tweet 23

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In