REDAKSI8.COM – Dinas Pendidikan kabupaten Banjar menerima kartu perdana Telkomsel dari program merdeka untuk pembelajar secara online. Penyerahan kartu perdana tersebut dihadiri oleh asisten pemerintahan dan kesra Pemkab Banjar, Masruri mewakili Bupati Banjar.

Selain itu dihadiri oleh Plt Kadisdik Kabupaten Banjar, Ikhwansyah serta dari perwakilan Telkomsel di halaman kantor Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Rabu (26/8/2020).
Tahap pertama pembagian kartu perdana dari telkomsel tersebut untuk 10 Sekolah Menengah Pertama (SMP) yang ada di kecamatan Martapura, Kertak Hanyar, Gambut, Aluh-aluh dan Astambul. Masing masing kepala sekolah SMP untuk menerima bantuan kartu perdana yang diserahkan.
Kabid PSMP Dinas Pendidikan Kabupaten Banjar, Liana Penny mengatakan program merdeka belajar jarak jauh ini merupakan kepedulian pemerintah terhadap dunia pendidikan selama Pandemi kini yang harus membuat orangtua menyisihkan sebagian uangnya untuk membeli kuota untuk belajar anaknya.
Dengan adanya bantuan kartu perdana Telkomsel berisi 10 Gigabyte tersebut maka diharapkan dapat meringankan beban orangtua siswa untuk membeli Kouta internet.
“Setelah 10 Gigabyte (GB) itu habis, untuk pembelian kouta selanjutnya tetap murah Cuma Rp 5000 saja,” terangnya.
“Selain itu, biaya untuk pembelian kouta nantinya juga bisa dianggarkan dari dana BOS. Artinya biaya kouta selanjutnya bisa ditanggung oleh sekolah.
Situs yang boleh diakses pelajar pun terbatas, hanya untuk zoom dan Google Classroom yang paling sering diakses pelajar. Sedangkan untuk akses lain tidak bisa.
Total ada 50 SMP di Kabupaten Banjar yang akan mendapatkan bantuan kartu perdana Telkomsel untuk belajar secara daring. Total kartu perdana yang akan dibagikan yakni 9803 SIM.
“Kita mengusulkan 50 sekolah yang mereka memang sudah dijangkau jaringan Telkomsel dan memang melaksanakan pembelajaran secara jarak jauh daring,” imbuh Liana.
Seperti diketahui sejak Pandemi Kabupaten Banjar menetapkan belajar dari rumah atau jarak jauh bagi semua sekolah tingkat SMP hingga SD dan PAUD. Penerapan belajar jarak jauh diterapkan disemua wilayah di Kabupaten Banjar.