REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Proses perbaikan Jembatan Sungai Ulin di Jalan Ahmad Yani Kilometer 31, Kota Banjarbaru masih berlangsung.

Adanya perbaikan itu, Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Banjarbaru tentunya mengapresiasi upaya pemeliharaan infrastruktur jalan.

Namun, disamping itu ada keprihatinan atas dampak yang dirasakan oleh masyarakat Banjarbaru, khususnya kemacetan lalu lintas dan putar arah yang mempersulit mobilitas warga sehari-hari.

Anggota Komisi II DPRD Kota Banjarbaru, Nurkhalis Anshari menyampaikan, ruas jalan itu merupakan jalur vital yang menghubungkan antara pusat Kota Banjarbaru dengan kawasan Landasan Ulin hingga ke daerah Kabupaten dan Kota tetangga.
Selama perbaikan jembatan berlangsung, masyarakat terpaksa harus menggunakan jalur alternatif yang kini semakin padat dan sering kali dilanda kemacetan.
“Kami banyak menerima aspirasi dari masyarakat yang merasa terganggu karena harus memutar jauh dan terjebak macet di jalur alternatif. Situasi ini jelas berdampak pada aktivitas harian warga Banjarbaru, termasuk pelajar, pekerja, dan pelaku usaha kecil,” ujarnya kepada Redaksi8.com, Selasa (8/7/25).
Oleh karena itu, DPRD Kota Banjarbaru mendesak kontraktor pelaksana dan instansi terkait memaksimalkan percepatan pengerjaan perbaikan, dengan tetap mengutamakan kualitas dan keselamatan kerja.
“Kami meminta agar perbaikan ini diselesaikan secepat mungkin. Jangan berlarut-larut, semakin lama pengerjaan, semakin besar beban masyarakat yang harus menanggung macet, biaya tambahan, bahkan potensi keterlambatan atau kehilangan penghasilan,” tegasnya.
Selain percepatan pengerjaan, Nurkhalis mendorong adanya peningkatan rekayasa lalu lintas di jalur alternatif, termasuk koordinasi aktif antara Dinas Perhubungan, kepolisian, dan pihak Kecamatan setempat.
“Kami juga mengimbau pihak-pihak terkait agar memasang rambu, papan informasi proyek, dan petunjuk arah yang jelas. Informasi yang transparan dan tepat waktu sangat penting agar masyarakat bisa mengatur rute dengan bijak,” jelasnya.
Sebagai wakil rakyat, Ia menegaskan, akan terus memantau progres perbaikan dan memastikan Pemerintah hadir dalam menjawab keresahan publik, serta memulihkan kelancaran arus lalu lintas secepatnya.
“Kami sangat mendukung perbaikan jembatan demi keselamatan bersama. Tapi kami juga berdiri bersama masyarakat yang terkena dampaknya,” ungkapnya.
“Karena itu kami mendesak untuk percepatan pekerjaan, dan mengembalikan kelancaran lalu lintas warga Banjarbaru,” tuntasnya.