REDAKSI8.COM – Pelatihan Teknis Tematik Peternakan mendukung Program Upsus Siwab di Balai Penyuluhan Simpang Empat Kabupaten Banjar.

Balai Besar Pelatihan Peternakan (BBPP) Batu Malang yang dimotori Ibu Dra. Hastutik, M.Si (Kepala Seksi Pelatihan Aparatur) bekerja sama dengan Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar menggelar Pelatihan Teknis Tematik Peternakan bagi peternak pada tanggal 2 – 4 Mei 2018 di Balai Penyuluhan Pertanian (BPP) Simpang Empat Kab. Banjar.
Pelatihan Teknis Tematik Peternakan dibuka oleh Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Kabupaten Banjar Ir. H. Dondit Bekti yang didampingi Kabid Sumberdaya dan Penyuluhan Ir. H. Edie Roosnandi Noor diikuti oleh 25 orang peternak dari 5 Kecamatan yaitu Kecamatan Simpang Empat, Kecamatan Sambung Makmur, Kecamatan Pengaron, Kecamatan Sungai Pinang dan Kecamatan Mataraman sebagai lumbung ternak yang berada di Kabupaten Banjar sebagai peserta. Kegiatan ini diselenggarakan dalam rangka mendukung Program Upsus SIWAB (Sapi Indukan Wajib Bunting) Kementerian Pertanian, dimana Kabupaten Banjar merupakan salah satu yang menjadi perhatian khusus untuk pengembangan ternak sapi.
Melalui pelatihan teknis tematik ini, Ir. H. Dondit Bekti menyampaikan apresiasi dan menyambut baik karena dengan Program Pemerintah Pusat melalui BBPP Batu Malang, dapat membantu peternak yang ada di Kab. Banjar untuk meningkatkan pengetahuan dan ketrampilan di bidang peternakan. Pelatihan tematik ini dihadiri oleh perwakilan BBPP Batu Malang. Pada acara pembukaan, Kepala Dinas Peternakan dan Perkebunan Kab. Banjar menyematkan tanda peserta secara simbolis kepada 2 orang peserta didampingi oleh Kepala Seksi Pelatihan Aparatur BBPP Batu Kota Malang dan Kepala Bidang Sumberdaya dan Penyuluhan Kab. Banjar.
Lebih lanjut Dra. Hastutik, M.Si menjelaskan bahwa Pelatihan Teknis Tematik Peternakan ini merupakan metode pelatihan dengan materi yang disesuaikan dengan potensi, permasalahan dan kebutuhan di daerah peternak sehingga diharapkan setelah pelatihan, peternak mampu memecahkan permasalahan-permasalahan yang terkait dengan peternakan, dimana Provinsi Kalimantan Selatan merupakan salah satu provinsi yang menjadi perhatian khusus untuk pengembangan ternak Sapi Indukan Wajib Bunting.
Dondit berujar bahwa populasi ternak di Kabupaten Banjar kisaran 18 ribu yang sangat berpotensi dalam kegiatan SIWAB dimasa mendatang.