REDAKSI8.COM – Mengekspolitasi isu sara untuk menjadikan amunisi berkampanye sangatlah merusak keutuhan hidup bermasyarakat, lantaran kampanye politik yang mengandung isu adu domba tersebut sangat tidak memberikan efek positif untuk pendidikan politik yang baik bagi rakyat.
Akibatnya masyarakat akan semakin terpuruk menjadi pemilih emosional, bukan lagi menjadi pemilih yang rasional serta menjadikan atmosphire pilkada bukan lagi layaknya pesta demokrasi.
Paslon nomor 1 pada Pilwali Kota Banjarmasin Haris-Ilham menghimbau, kepada semua paslon dan masyarakat sebagai konstituen bisa saling mendukung dan memberikan “Good Political Education“.
“Politik sehat, bermoral dan beretika yang tercipta pada akhirnya akan menciptakan pemilu aman dan damai, tentunya hasilnya juga akan mendewasan pemilih dan dipilih dalam perjalanan berdemokrasi di kota Banjarmasin,” ujar Haris, Jumat (2/10).