Kegiatan ini secara resmi dibuka oleh Kepala DKUMPP Banjar, I Gusti Made Suryawati, yang turut didampingi Kepala Bidang Usaha Mikro, Rudy Mulyadi. Sebanyak 17 peserta dari 17 kecamatan dan enam komunitas kewirausahaan yang bergerak di sektor kuliner, kerajinan, hingga jasa turut ambil bagian dalam pelatihan ini.
Dalam sambutannya, I Gusti Made Suryawati menekankan pentingnya penguatan literasi kewirausahaan, khususnya di bidang pemasaran digital, guna mendorong UMKM agar tidak hanya bergantung pada metode konvensional.
“Kurangnya minat masyarakat terhadap pola pemasaran konvensional harus dijawab dengan literasi digital yang kuat. Pelatihan ini menjadi jembatan bagi pelaku usaha mikro untuk memahami strategi pemasaran yang relevan di era digital,” ujar Made.
Lebih lanjut, ia menyampaikan harapan agar pelatihan ini mampu meningkatkan pengetahuan dan kapasitas SDM pelaku usaha mikro. Dengan begitu, tidak hanya mendorong pertumbuhan usaha, tetapi juga memperluas kontribusi UMKM terhadap kemajuan ekonomi lokal.
“Tumbuhnya pelaku usaha mikro turut memperluas kesempatan kerja dan peningkatan pendapatan masyarakat. Maka, penguatan kapasitas SDM menjadi langkah strategis untuk menjawab tantangan pengembangan usaha,” imbuhnya.
Made juga menegaskan bahwa pelatihan ini merupakan bentuk komitmen Pemerintah Kabupaten Banjar dalam memfasilitasi pemberdayaan UMKM. Melalui pendekatan edukatif, pihaknya berharap muncul inovasi-inovasi baru yang memberi nilai tambah pada produk lokal.
“Fasilitasi ini adalah bentuk tanggung jawab pemerintah dalam menciptakan ekosistem usaha yang tangguh dan berdaya saing, khususnya bagi pengusaha mikro yang menjadi tulang punggung perekonomian daerah,” pungkasnya.