REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Upaya peningkatan status Rumah Sakit Daerah (RSD) Idaman Banjarbaru mulai menunjukkan arah yang serius, melalui Forum Konsultasi Publik (FKP), berbagai masukan masyarakat dijadikan landasan untuk pembenahan layanan dan peningkatan mutu fasilitas.

Langkah awal ini dilakukan dengan menginventarisir setiap saran yang masuk selama forum berlangsung.
“Yang jelas kami akan menginventarisir seperti biasa sesuai prosedurnya FKP, lalu dari situ kami coba wujudkan satu per satu,” ujar Direktur RSD Idaman Banjarbaru, Danny Indrawardhana, Jumat (18/5/25).

Ia menyebutkan, masukan terkait antrean pasien, kebutuhan mobil jemputan, hingga penanganan keadaan darurat akan dirangkum sebagai bahan evaluasi menyeluruh.
“FKP sangat diperlukan sebagai persyaratan peningkatan status rumah sakit,” ujarnya
Menurutnya, segala bentuk usulan masyarakat tidak bisa diselesaikan sepihak oleh pihak rumah sakit. Oleh karena itu, akan ada diskusi dan konsultasi lanjutan dengan pemangku kepentingan terkait.
“Kami pasti akan melakukan diskusi dan koordinasi lanjutan, terutama untuk hal-hal teknis yang membutuhkan keterlibatan pihak lain, seperti Dinas Kesehatan, Perencanaan Kinerja Daerah,” jelasnya.
Sementara itu, Wali Kota Banjarbaru, Erna Lisa Halaby menekankan, pentingnya Forum Konsultasi Publik sebagai ruang silaturahmi sekaligus sarana untuk menyerap langsung aspirasi masyarakat.
Ia menilai forum ini merupakan upaya nyata untuk meningkatkan kualitas layanan Rumah Sakit Daerah Idaman ke arah yang lebih baik.
“Ini adalah nikmat luar biasa dari Allah SWT karena kita bisa berkumpul bersama dalam kegiatan Forum Konsultasi Publik, sekaligus menyambut peluncuran mobil layanan masyarakat,” ucapnya.
Di sisi lain, Lisa juga meresmikan penggunaan perdana Mobil Layanan, yang mulai besok akan aktif digunakan untuk menunjang operasional rumah sakit.
“Mobil Layanan ini untuk masyarakat,” tuturnya.
Selain mobil layanan, kehadiran layanan Pelayanan Satu Wajah Langsung (PSWL) juga akan mendorong percepatan peningkatan mutu pelayanan kesehatan di Kota Banjarbaru.
“Forum ini menjadi evaluasi tersendiri agar Rumah Sakit Daerah Idaman bisa terus dibenahi dan ditingkatkan statusnya,” tuntasnya.