Berlokasi di Aula BPSDMD Kampus I Kalsel, pelatihan yang digelar adalah Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa Pemerintahan Level I Angkatan II serta Pelatihan Dasar Manajemen Bencana Angkatan I Tahun 2025. Masing-masing pelatihan diikuti oleh 30 ASN dari berbagai instansi di lingkungan Pemprov Kalsel.
Pelatihan ini bertujuan memberikan pemahaman teknis kepada peserta mengenai regulasi dan praktik terbaik dalam pengadaan barang dan jasa, mulai dari penyusunan SOP, rencana dan jadwal pengadaan, hingga dokumen serta proses pemilihan penyedia yang sesuai ketentuan hukum.
Sementara itu, pelatihan manajemen bencana difokuskan pada peningkatan kesiapsiagaan ASN dalam menghadapi situasi darurat bencana secara profesional dan terukur.
Plt Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel, Sulkan, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas terselenggaranya pelatihan ini. Ia berharap para peserta dapat meningkatkan keahlian serta memahami peran dan tanggung jawabnya sebagai pengguna atau pejabat pengadaan barang/jasa.
“Pelatihan ini menjadi langkah penting untuk mencetak ASN yang tidak hanya cakap secara teknis, tapi juga berintegritas dalam melaksanakan tugas sesuai dengan aturan dan etika profesi,” ujarnya.
Pelatihan Pengadaan Barang dan Jasa berlangsung dari 5 hingga 22 Mei 2025, sedangkan Pelatihan Manajemen Bencana digelar lebih singkat, dari 5 hingga 9 Mei 2025. Seluruh kegiatan difasilitasi oleh tenaga ahli dari LKPP RI, PBJ Provinsi Kalsel, instansi terkait, serta widyaiswara berpengalaman di bidangnya.
Turut hadir dalam pembukaan kegiatan ini, Ketua Asosiasi Profesi Widyaiswara Indonesia Provinsi Kalsel dan Kepala Bidang Pengembangan Kompetensi Teknis BPSDMD Provinsi Kalsel.