REDAKSI8.COM, JATIM – Gunung Semeru di Malang Jawa Timur baru-baru tadi telah mengalami erupsi, Minggu (26/1/25) pagi.
Saat ini status gunung Semeru masi berstatus waspada.
“Untuk pagi ini masih ada beberapa erupsi dengan amplitudon 10 sampai 23 millimeter,” ungkap Kepala Tim Pengamatan Gunung Api PVMBG, Heruningtyas Desi Purnamasari, dilansir dari tribatanews.polri.go.id.
Heruningtyas Desi Purnamasari menjelaskan, aktivitas Gunung Semeru masih fluktuatif. Aktivitas di level II atau Waspada.
“Beberapa hari ke depan erupsi ini masih akan terjadi,” prediksinya.
Selain itu katanya, tingkat kegempaan Gunung Semeru masih ada vulkanik dalam.
“Vulkanik dalam mengindikasikan adanya suplai dari dalam bawah permukaan,” ujarnya.
Ia memastikan erupsi Gunung Semeru hanya berada di kawasan kawah. Sedangkan material yang keluar hanya berada di puncak gunung tersebut.
“Sehingga, tidak berdampak langsung pada aktivitas masyarakat,” pikirnya.
Meski demikian, ia mengimbau masyarakat tetap harus waspada lahar. Lahar itu mengalir melalui sungai yang berhulu dari Gunung Semeru.
“Ini akan mengganggu aktivitas warga, apabila lahar ini meluap,” ujarnya.
Ia memperkirakan aliran lahar Gunung Semeru bisa mencapai 10 hingga 13 km dari puncaknya. Seperti, Besuk Kobokan dan sungai Lanang.

“Itu berpotensi juga adanya lahar. Apalagi, ketika hujan curahnya tinggi,” tandasnya.