REDAKSI8.COM, KALTIM – Anggota DPRD Kalimantan Timur Abdulloh, menegaskan pentingnya menjaga netralitas bagi anggota TNI, Polri dan Aparatur Sipil Negara (ASN) dalam Pilkada 2024 mendatang.
Ia mengingatkan supaya seluruh aparat pemerintah tetap profesional dan tidak terlibat dalam kegiatan politik praktis.
“Meskipun mereka memiliki tugas-tugas penting dalam pemerintahan, mereka wajib menjalankan tanggung jawabnya dengan netral tanpa mendukung salah satu pihak,” ujar Abdulloh kala diwawancara Redaksi8.com beberapa waktu lalu.
Abdulloh menerangkan, sikap netral TNI, Polri dan ASN merupakan bagian dari etika profesional yang diatur oleh undang-undang, khususnya bagi ASN.
Pelanggaran terhadap prinsip netralitas itu menurutnya, akan mengurangi integritas institusi pemerintah dan merusak kepercayaan publik.
Ia menambahkan, peran TNI, Polri dan ASN seharusnya tetap fokus pada pelayanan publik yang netral dan menjaga stabilitas, terutama saat memasuki periode politik.
“Keterlibatan dalam politik dapat mengganggu kredibilitas pemerintah dan menciptakan konflik kepentingan,” tukasnya.
Sebagai bentuk pengawasan, Abdulloh memastikan DPRD Kaltim berkomitmen untuk mendukung setiap elemen pemerintahan menjalankan fungsinya sesuai aturan yang berlaku.
Pun dia berharap, TNI, Polri serta ASN menjadi contoh dalam pelaksanaan demokrasi yang sehat dan penuh integritas.