Debat ini mengangkat tema “Penguatan Pondasi Pembangunan dan Kesejahteraan Masyarakat”. Dimana sesuai dengan Peraturan KPU Nomor 2 Tahun 2024, debat kandidat di Kaltim akan digelar hingga tiga kali.
Ia menyampaikan terima kasih kepada seluruh pihak yang terlibat dalam perumusan debat, mulai dari perumus, panelis, aparat TNI, hingga Polri atas dukungan dalam menjaga kelancaran acara.
“Kami berharap debat ini dapat memberikan informasi seluas-luasnya kepada masyarakat terkait visi, misi, dan program dari masing-masing pasangan calon, sehingga pemilih dapat menentukan pilihannya dengan bijak pada 27 November 2024,” ujar Fahmi.
Fahmi menargetkan tingkat partisipasi pemilih Kaltim dapat melampaui 77,5 persen, sejalan dengan target nasional.
“Alhamdulillah, partisipasi Kaltim pada pemilu serentak kemarin hampir mencapai 80 persen. Semoga Pilkada 2024 ini bisa sesukses itu,” tambahnya.
Sebelum sesi debat dimulai, ketua panelis Zurkoni, didampingi seluruh tim panelis, menyerahkan amplop berisi daftar pertanyaan kepada Fahmi Idris. Amplop tersebut kemudian ditempatkan di podium yang telah disiapkan.
Debat pun memasuki sesi pertama dengan kedua pasangan calon, Isran Noor-Hadi Mulyadi dan Rudy Mas’ud-Seno Aji, dipanggil maju ke panggung setelah pembacaan tata tertib.
Hingga berita ini ditayangkan, pasangan calon nomor urut 01, Isran Noor-Hadi Mulyadi, telah selesai menyampaikan visi dan misi mereka yang diberi waktu selama 4 menit. Saat ini dilanjutkan Pasangan Calon Nomor Urut 02, Rudy Mas’ud-Seno.