Jumat, 8 Agustus 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Terdakwa Korupsi Kredit KUPEDES 2020 Tunggu Sidang Putusan, Negara Rugi 2 Miliar Lebih

Ramadhani MTD. by Ramadhani MTD.
7 Juli 2024
A A
Terdakwa Korupsi Kredit KUPEDES 2020 Tunggu Sidang Putusan, Negara Rugi 2 Miliar Lebih
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Terdakwa dalam kasus tindak pidana korupsi Kredit KUPEDES tahun 2020 Bank BRI Unit Guntung Payung Banjarbaru, Haji Andi Syamsul Bahri dan seluruh rekanannya hanya tinggal menunggu putusan Hakim Pengadilan Tindak Pidana Korupsi Banjarmasin. Sidang putusan itu akan digelar pada Senin (15/7/2024) pekan depan.

Kepala Seksi (Kasi) Tindak Pidana Khusus (Tipidsus) Sugeng Wibowo menjelaskan, berawal dari penyidikan Polres Banjarbaru dan audit oleh BPKP Kalimantan Selatan (Kalsel), bersama-sama BRI Unit Guntung Payung, telah ditemukan kerugian negara pada Kredit Kupedes tahun 2020 sebesar Rp2.755.000.000.00 (dua miliar tujuh ratus lima puluh lima juta rupiah<-red).

Modusnya menggunakan agunan berupa SKU (Surat Keterangan Usaha<-red) dan surat penguasan tanah atau sporadik palsu.

“Akibat perbuatan Andi Syamsul Bahri dan teman-temannya itu, negara mengalami kerugian senilai Rp100 juta,” ujarnya.

LihatJuga :

Pemprov Kalsel Tetapkan Siaga Darurat Karhutla

Menjawab Tantangan Pembangunan Desa Di Kabupaten Banjar

Wujudkan Pemulihan dan Edukasi Disabilitas dari Bahaya Narkoba, Teras Inklusi Audiensi Bersama YPR Kobra

Matangkan Pembangunan 5 Tahun Kedepan, DPRD Banjarbaru Sepakati RPJMD 2025-2029

Penanganan kasus itu merupakan rangkaian dari tindak pidana yang dilakukan oleh Terpidana Mantri Kredit Bank, Richard Wylson Takaendengan dan Etna Agustiany (berkas perkara terpisah<-red) dan Sahrianoor alias Sari Yaumi (berkas perkara terpisah<-red).

Kesemuanya diketahui telah melakukan korupsi penyaluran kredit KUPEDES tahun 2020.

Apa yang dilakukan mereka tidak sesuai ketentuan dengan cara kredit topengan dan kredit tempilan yang menyalahi aturan.

“Mereka menggunakan SKU dan Agunan Palsu,” cetusnya.

Ketiga terpidana tersebut, sebelumnya sudah diputus bersalah bersama-sama melakukan tindak pidana korupsi melanggar Pasal 2 ayat (1) Jo. Pasal 18 Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2001 tentang perubahan atas Undang-Undang Nomor 31 Tahun 1999 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Korupsi Jo. Pasal 55 Ayat (1) Ke 1 KUHPidana.

Dia melanjutkan, terdakwa Andi Syamsul Bahri awalnya mengajukan kredit ke BRI bekerjasama dengan dengan saksi terpidana Richard Wylson Takaendengan alias Willy – Djoni Takaendengan mengajukan peminjaman kredit tanpa melampirkan NPWP.

Pun pengajuan itu lolos di BRI Unit Guntung Payung dengan agunan berupa Surat Pernyataan Penguasaan Fisik Bidang Tanah (SPORADIK) Nomor : 125/SPPFBT/KLU/2012, tanggal 16 Juli 2012 dan Nomor : 124/SPPFBT/KLU/2012, tanggal 16 Juli 2012.

“Dalam persidangan sporadik yang dibuat Saksi Surahman (jasa pengetikan/percetakan) bukan oleh pihak yang berwenang atau Kelurahan Loktabat Utara, sehingga sudah pasti sporadik tersebut tidak teregister di buku pertanahan seksi pemerintahan Kelurahan Loktabat Utara Kota Banjarbaru,” jelasnya.

Hal itu pun sambungnya, dibenarkan oleh keterangan saksi, Lurah Loktabat Utara Muhammad Fuad Rachman.

“Peristiwa tersebut menunjukkan adanya itikad tidak baik dari para terdakwa,” tegasnya.

Lebih jauh kepada Redaksi8.com, dari total pencairan sebesar Rp100 juta itu, terdakwa satu Andi Syamsul Bahri memperoleh uang sebesar Rp15 juta.

Terdakwa dua Andi Ruslanto mendapatkan uang senilai Rp31.770.254. lalu terdakwa tiga Nur Cahaya menerima uang sebesar Rp31 juta 500 juta.

“Uang tersebut digunakan untuk kepentingan pribadi para terrdakwa bukan sebagai modal usaha,” bebernya.

Hal itu dibuktikan dengan SKU para terdakwa yang dinyatakan palsu.

Terdakwa Andi Syamsul Bahri juga memberikan uang sebesar Rp5 juta kepada mantri kredit bank Richard Wylson Takaendengan, sebagai uang ucapan terima kasih.

“Pada saat persidangan tanggal 6 Mei 2024 berdasarkan keterangan Saksi Kepala Unit BRI Unit Guntung Payung, Laili Rahmiati, baru terungkap bank BRI Unit Guntung Payung telah menerima penitipan uang dari terdakwa Andi Syamsul Bahri beserta rekan-rekannya sejumlah Rp85.455.097,” paparnya.

Pada persidangan atas nama terdakwa Sahrianoor terungkap, terdakwa tiga Nur Cahaya telah bekerja sama dengan Sahrianoor mengajukan pinjaman kredit kupedes sebesar Rp100 juta melalui terpidana Richard Wylson Takaendengan.

Disana transaksinya tanpa melampirkan NPWP dengan menggunakan agunan atas nama terdakwa III Nur Cahaya, SKU Nomor 510/SKU/Ekobang/KESSOS tanggal 17 Juni 2020, dan surat SPORADIK nomor :379/SPPFBT/KLU/2020 tanggal 08 Juni 2020.

Lanjutnya, di persidangan Richard Wylson Takaendengan telah terungkap, terdakwa II Andi Ruslanto bersama istrinya Nurlianti mengajukan pinjaman kredit kupedes sebesar Rp100 juta,melalui terpidana Richard Wylson Takaendengan, tanpa melampirkan NPWP dengan menggunakan agunan atas nama saksi Nurlianti, SKU Nomor 510/847/SKU/Ekobang tanggal 18 Desember 2020 dan Surat SPORADIK Nomor :122/SPPFBT/KLU/2012.

“Setelah dicek kebenarannya diketahui bahwa agunan-agunan tersebut tidak benar atau palsu,” pungkasnya.

Share27Tweet17Send

Related Posts

Pembangunan Jembatan Sungai Ulin Tuai Protes, Korlap: Jadwalkan Diskusi Masyarakat dan Pemko Banjarbaru

Pembangunan Jembatan Sungai Ulin Tuai Protes, Korlap: Jadwalkan Diskusi Masyarakat dan Pemko Banjarbaru

by Irma Dahliana
7 Agustus 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Pelaksanaan perbaikan proyek pembangunan Jembatan Sungai Ulin Jalan Ahmad Yani Kilometer 31,5 Kota Banjarbaru tuai protes dari...

Dampak Pembangunan Jembatan Sungai Ulin, Susilo: Penjualan Turun Drastis

Dampak Pembangunan Jembatan Sungai Ulin, Susilo: Penjualan Turun Drastis

by Irma Dahliana
7 Agustus 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Sejak proyek pembangunan jembatan yang diprakarsai Badan Pengelola Jalan Nasional (BPJN) Kalimantan Selatan (Kalsel), dampak perekonomian mulai...

Panen Cabai dan Jagung, Pemko Banjarbaru Tekan Inflasi Lewat Farm Field Day

Panen Cabai dan Jagung, Pemko Banjarbaru Tekan Inflasi Lewat Farm Field Day

by Irma Dahliana
6 Agustus 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Langkah konkret pengendalian inflasi dan peningkatan kesejahteraan bagi para petani mulai digerakkan, Dalam momen 100 hari kerja...

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • PSHT Serahkan Dokumen Legalitas Badan Hukum ke Polres dan KONI Banjarbaru

    PSHT Serahkan Dokumen Legalitas Badan Hukum ke Polres dan KONI Banjarbaru

    223 shares
    Share 89 Tweet 56
  • Pengeroyokan Di Martapura Berujung Maut, Berawal Dari Aplikasi Michat, Delapan Orang Ditetapkan Tersangka, Satu Masih DPO

    108 shares
    Share 43 Tweet 27
  • Anggota BNNK Asahan Terlibat Perampokan Bersenjata, Kepala BNNK Terancam Dicopot

    100 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Jambret Sadis di Wilayah Gambut Dibekuk, Tiga Residivis Diringkus Tim Gabungan Polda Kalsel

    84 shares
    Share 34 Tweet 21
  • Kabupaten Banjar Wakili Kalsel Jalankan Program GSMS, Lima SMP Jadi Sentra Seni Budaya

    83 shares
    Share 33 Tweet 21

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In