Jumat, 20 Juni 2025
  • Login
  • Register
Redaksi 8
No Result
View All Result
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
Redaksi 8
No Result
View All Result

Hama di Hidroponik? Kendalikan dengan Pestisida Alami

Ramadhani MTD. by Ramadhani MTD.
16 Oktober 2019
A A
Hama di Hidroponik? Kendalikan dengan Pestisida Alami
Share on FacebookShare on TwitterWhatsapp

REDAKSI8.COM – Dinas Tanaman pangan dan Horticultura terus berupaya mencari cara untuk menangani hama dan penyakit pada tanaman, Dengan menerapkan Deep Flow Technique (DFT) System dan Wick System diharapkan 2 cara tersebut sedikitnya mampu mengatasi hama dan penyakit. Berikut ulasannya ;

Dikutip dari laman web http://dtph.banjarkab.go.id, Pertama, hama yang biasa terbang seperti lalat buat, lalat penggerek daun, tungau terbang, dapat dihentikan menggunakan perangkap sederhana yang terbuat dari botol air mineral. Dimana bagian dalam di cat dengan warna kuning cerah, lalu di beri lem tikus disekelilingnya agar serangga tertarik dengan warna itu, hingga terperangkap.

Selain itu bisa juga menggunakan botol air mineral yang diberi lubang kecil disekeliling bagian  botol, mulai dari tengah ke atas dan bagian tutupnya, lalu dimasukkan kapas yang diberi zat adiktif pemberi aroma buah, kemudian di gantung dengan kawat. Sehingga, hama yang terbang akan tertarik dengan aromanya dan masuk kedalam botol.

Kedua, hama tak terbang seperti ulat crop biasa bersembunyi di bagian bawah tanaman dan bagian bawah daun serta kutu kebul, dapat di cegah menggunakan pestisida nabati dengan daun nimba yang diblender.

LihatJuga :

DPRD Banjarbaru Imbau Warga Waspada Banjir, Sungai Kemuning Jadi Perhatian Khusus

UMKM Banjarbaru Dapat Fasilitas Promosi Hingga Ongkir Gratis, Wamen: Ini Langkah Nyata Pemberdayaan

Divonis Penjara Seumur Hidup, Komnas HAM Pantau Lebih Dalam Kasus Pembunuhan Juwita

Kembali Aktif, Nurkhalis: Toko Mama Khas Banjar Diharap Jadi Ikon UMKM Berbasis Legalitas dan Kualitas

Air nimba yang sudah diblender tadi selanjutnya disaring, untuk memisahkan antara ampas dan cairannya. Setelah itu cairan nimba dicampur menggunakan air biasa dengan perbandingan 1 liter air dicampur 1 tutup botol air mineral, lalu semprotkan langsung pada tanaman yang diserang hama.

Selain untuk mengatasi tanaman yang sudah terserang hama, cairan nimba juga berguna sebagai media pencegah serangan hama.

Aroma dari daun nimba memang tidak disukai oleh hama, lantaran rasa pahitnya yang begitu kuat. Kelemahannya, terik matahari akan menguraikan zat dalam nimba jika cairan nimba sudah disemprotkan selama satu minggu. Tetapi, pengaruh sistemiknya dapat diperpanjang sampai lebih dari satu bulan.

Efek dari daun nimba lebih pengaruh pada daya makan, pertumbuhan, reproduksi, proses berganti kulit, menghambat perkawinan, komunikasi seksual dan Penurunan daya tetas telur serta menghambat pembentukan kitin pada tanaman. Selain itu daun nimba juga berperan sebagai pemandul dan dapat bekerja secara sistemik.

Share75Tweet45Send

Related Posts

Divonis Penjara Seumur Hidup, Komnas HAM Pantau Lebih Dalam Kasus Pembunuhan Juwita

Divonis Penjara Seumur Hidup, Komnas HAM Pantau Lebih Dalam Kasus Pembunuhan Juwita

by Irma Dahliana
20 Juni 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Pasca terdakwa Jumran diputus majelis hakim penjara seumur hidup, Komisi Nasional Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) Republik...

Banjarbaru Lepas 100 Kafilah MTQ ke Ajang Tingkat Provinsi di Kabupaten Banjar

Banjarbaru Lepas 100 Kafilah MTQ ke Ajang Tingkat Provinsi di Kabupaten Banjar

by Ramadhani MTD.
20 Juni 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Pemerintah Kota Banjarbaru secara resmi melepas 100 orang kafilah yang akan mewakili kota dalam ajang Musabaqah Tilawatil...

Pemprov Kalsel Sambut Baik Rencana Penerbangan AirAsia Rute Banjarmasin-Malaysia

Pemprov Kalsel Sambut Baik Rencana Penerbangan AirAsia Rute Banjarmasin-Malaysia

by Irma Dahliana
20 Juni 2025

REDAKSI8.COM, BANJARBARU - Tim Maskapai AirAsia audiensi bersama Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Pemprov Kalsel) di Kantor Gubernur Kalsel, Kamis (19/6/25)....

Load More

Tinggalkan Balasan Batalkan balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

TRENDING

  • Banjar Jadi yang Pertama di Kalsel Rampungkan 100% Badan Hukum Koperasi Merah Putih

    Banjar Jadi yang Pertama di Kalsel Rampungkan 100% Badan Hukum Koperasi Merah Putih

    127 shares
    Share 51 Tweet 32
  • Kampung Pejabat Banjarbaru Masuk Situs 12 Geopark Meratus

    100 shares
    Share 40 Tweet 25
  • Ponpes Darussalam Cabang Cempaka, Santri Ditargetkan Bisa Baca Kitab Dalam 3 Tahun

    93 shares
    Share 37 Tweet 23
  • Satu Terduga Pencuri Peralatan Tower Ditemukan Tewas Usai Lompat ke Jurang Sedalam 50 Meter

    89 shares
    Share 36 Tweet 22
  • DPW Tani Merdeka Kalimantan Selatan Resmi Dilantik, Siap Dukung Kedaulatan Pangan Nasional

    87 shares
    Share 35 Tweet 22

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia – Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

  • Pedoman Media Siber
  • SOP Wartawan
  • Tim Redaksi
  • Beranda
  • Indeks Berita
  • Pemerintahan
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPR RI
    • dprd balangan
    • DPRD banjarbaru
    • DPRD Kalimantan Timur
    • DPRD Kabupaten Banjar
    • DPRD Kabupaten Kotabaru
    • DPRD Kabupaten Tanah Bumbu
    • DPRD Provinsi Kalimantan Selatan
    • DPRD Kapuas
    • Kapuas
  • Regional
  • Politik
  • Ekonomi
  • Hukum
  • Hobi
  • Kuliner
  • RBU Group
  • Lainnya
    • Bschool
    • Opini
    • Female
    • Laporan Khusus
    • Legislatif
    • Peristiwa
    • Asal-Usul
    • Budaya
    • Environtment
    • Infrastruktur
    • Kesehatan
    • Layanan Publik
    • Pendidikan
    • Perikanan
    • Perkebunan
    • Pertanian
    • Peternakan
    • Religi
    • Sosial
    • Serba-serbi
    • Teknologi
    • Wisata
  • Login
  • Sign Up

© 2020 PT. Delapan Vilandux Indonesia - Semua Hak Cipta dilindungi Undang-undang.

Welcome Back!

Login to your account below

Forgotten Password? Sign Up

Create New Account!

Fill the forms below to register

All fields are required. Log In

Retrieve your password

Please enter your username or email address to reset your password.

Log In