REDAKSI8.COM – Festival tari se Kalimantan menjadi salah satu kegiatan yang akan memeriahkan Tapin Art Festival.
Tapin Art Festival ini akan dibuka beberapa hari lagi di Kabupaten Tapin.
Salah satu sanggar tari di Kabupaten Hulu Sungai Selatan, yaitu Sanggar Karamunting, terus mematangkan persiapannya untuk ikut ambil bagian dalam festival tersebut.
Persiapan yang mereka lakukan yaitu dengan menggelar latihan rutin hampir setiap harinya di panggung terbuka Darmansyah Djauhidie, Kandangan.
Latihan ini digelar setiap sore dan malam hari. Khusus malam Jum’at, mereka libur latihan.
Sanggar Karamunting nantinya akan menampilkan tarian yang mengisahkan tentang sejarah asal mula Desa Ulin yang ada di Kecamatan Simpur. Sejarah nama desa tersebut berkaitan pula dengan asal mula nama salah satu daerah di kalimantan selatan, yaitu Marabahan yang ada di Kabupaten Batola.
Rahmat Saleh selaku penata tari di sanggar Karamunting mengatakan, latihan rutin yang sudah dilakukan kurang lebih selama 2 minggu ini bukan hanya membawa nama sanggar pada festival tari se Kalimantan ini, namun yang lebih utama adalah membawa nama Kabupaten Hulu Sungai Selatan.
“Karena kegiatan tersebut bukan hanya diikuti oleh grup tari se Kalimantan Selatan, namun juga akan diikuti oleh grup tari
dari Kalimantan timur, Kalimantan barat serta Kalimantan tengah. Semoga hasilnya sesuai harapan bersama,” ujar Rahmat.
