REDAKSI8.COM, SIBOLGA – Polsek Sibolga Sambas menggelar pembinaan intensif bagi sejumlah remaja yang diamankan akibat tawuran antar kelompok di Jalan Suprapto, Kecamatan Sibolga Sambas, Kota Sibolga. Tawuran yang terjadi pada Senin (24/03/2025) pagi itu mengundang keprihatinan, terutama karena para pelaku masih berstatus pelajar dan kedapatan membawa senjata tajam.
Kapolsek Sibolga Sambas, Iptu Yuna Gultom, SH, MH, langsung mengambil tindakan tegas dengan mengumpulkan para remaja tersebut di Mako Polsek untuk diberikan pembinaan dan penyuluhan. Dalam kegiatan ini, turut hadir Camat Sibolga Sambas Ardhiansa Panggabean, S.STP, perwakilan Dinas Sosial, Dinas Pendidikan, Perlindungan Anak, serta para orangtua.
Menurut laporan, tawuran terjadi sekitar pukul 07.00 WIB dan melibatkan dua kelompok remaja yang saling serang menggunakan senjata tajam dan botol kaca. Personel Polsek yang mendapat laporan segera mendatangi lokasi dan mengamankan mereka beserta sejumlah barang bukti, di antaranya 1 bilah clurit, 2 unit gear motor yang diikat dengan kain dan tali pinggang dan beberapa botol kaca yang diduga digunakan untuk menyerang lawan
“Dari hasil pemeriksaan, mayoritas dari mereka masih pelajar. Kami langsung memanggil orangtua mereka untuk menyaksikan pembinaan sebagai bentuk pertanggungjawaban,” ungkap Iptu Yuna.
Dalam penyuluhan yang berlangsung mulai pukul 11.00 WIB, Kapolsek menegaskan bahaya tawuran dan dampak negatifnya bagi masa depan para remaja.
“Kami ingin mengedukasi mereka agar tidak terjebak dalam pergaulan yang salah. Lebih baik fokus pada pendidikan dan kegiatan positif yang bisa meningkatkan kualitas diri,” tegasnya.
Para remaja yang terlibat akhirnya menandatangani surat pernyataan di hadapan pihak berwenang dan dikembalikan ke orangtua masing-masing.
Kapolsek berharap masyarakat, khususnya orangtua, lebih aktif dalam mengawasi dan membimbing anak-anak agar tidak terjerumus dalam aksi kekerasan yang dapat merusak masa depan mereka.
“Kami berharap ini menjadi pelajaran bagi mereka dan kejadian serupa tidak terulang,” pungkasnya.
