REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Iga bakar sebagai menu signature (andalan<-red) rumah makan berkonsep resto homey (rumahan<-red) satu ini, menyajikan daging sapi di tulang Iga dengan bumbu baru dalam balutan rempah gurih manis karamel kecap.
Dibakar oleh chef ahlinya, tekstur dagingnya lebih empuk dan lembut. Ditambah, olesan rempah manis yang bercampur minyak kelapa alami.
Iga bakar di resto ini begitu lezat dinikmati dengan Vegetable soup (kuah sayur<-red) dan sambal pedas.
Saking Addict-nya, belum sahih bagi siapa saja yang mengklaim dirinya Meat lover (pecinta daging,-red) jika belum mencoba datang ke resto ini.
Kuliner satu ini berada di Jalan Karang Anyar II Kelurahan Loktabat Utara, Kota Banjarbaru.
Inilah resto baru yang hadir ditengah-tengah Ibu Kota Provinsi Kalimantan Selatan, Kota Banjarbaru bernama Meat Genk’z.
Meskipun berada di tengah kawasan perkomplekan elit, menu makanan yang identik dengan daging sapi itu kata salah satu pemiliknya Riza Fahlevi, bisa dinikmati semua kalangan.
Soalnya, harga setiap porsi makanan di tempatnya itu cenderung lebih terjangkau bagi kalangan menengah ke bawah.
Sebut saja makan berat. Disini harga perporsinya sangat bervariasi. Dimulai dari Rp28 ribu – Rp100 ribu perporsi. Termasuk menu signaturenya, Iga bakar.
Sementara bagi konsumen yang datang jika ingin menikmati makanan ringannya saja, harganya bermula dari Rp18 ribu – Rp30 ribu.
“Kenapa konsepnya rumahan, karena rumah ini milik salah satu pemilik Meat Genk’z, jadi kita berdayakan dulu tempat yang ada. Kalau progresnya bagus, akan kita kembangkan tempat lokasinya. Mungkin kita rombak atau bagaimana kita liat progresnya,” terangnya kepada Redaksi8.com pasca grand opening Meat Genk’z resto di Jalan Karang Anyar II Kelurahan Loktabat Utara, Kota Banjarbaru, Senin (14/8/2023) sore.
“Kita sebagai owner sering makan daging. Trus kita coba buka resto yang khusus jualan daging. Makanya namanya geng daging,” tambahnya.
dilanjutkan oleh pemilik Meat Genk’z lainnya Dede Sagau, daging sapi bagian iga yang dijual ujarnya lebih manis dan gurih.
Lantaran, dagingnya di bakar menggunakan rempah gurih manis karamel kecap dan olesan minyak kelapa alami.
Sehingga, rasa yang muncul di lidah penikmat daging tidak hanya rasa gurih sapi dengan level kematangan yang pas, tapi juga bumbu rempah yang gurih bikin ketagihan.
“Menu signature Iga Bakar dan Iga Goreng. Menu lain ada daging ayam. Kenapa Iga, karena masakan dengan menu iga di Banjarbaru masih sulit di temukan, tidak banyak,” terangnya.
“Kalau Iga bakar yang muncul adalah rasa manis dan gurih karamel kecap. Sedangkan iga yang digoreng cenderung rasa rempah manis,” sambung Dede.
Tidak hanya soal rasa, Dede juga menjelaskan soal konsep tempat yang cenderung lebih ramah untuk semua kalangan.
Dimana ruang makan disini terbagi menjadi dua. Ada indoor (dalam ruangan<-red) ada yang outdoor (luar ruangan<-red).
“Disini ada juga punya ruang VIP A, dikhususkan untuk konsumen yang ingin makan secara privasi dengan keluarganya,” beber Dede sagau
Salah satu konsumen yang hadir dalam grand openig Meat Genk’z Fajar Saputra mengaku, setelah mencoba menikmati daging iga disitu, rasa daging paling terbaik diantara daging iga yang pernah dimakannya.
Baik rasa manis, kuah sup maupun porsi satu Iga bakarnya, semuanya pas tidak berlebihan.
“Tadi kita nyobain iga bakar luar biasa,” cestusnya.
“Ulun (saya<-red) sering makan Iga Bakar, ini yang paling the best (terbaik<-red),” tandas konsumen yang juga sebagai Ketua Himpunan Pengusaha Muda Indonesia (HIPMI) Banjarbaru itu.
Jangan lupa datang kemari jika anda ingin mencoba rasa daging sapi bagian iga yang kaya akan rempah dan kegurihan caramel kecap.
Harga satu porsi Iga Bakar hanya Rp44 ribu saja. Lebih murah kan?
Makanya datang aja ke kawasan perkomplekan di Jalan Karang Anyar II Kelurahan Loktabat Utara, Kota Banjarbaru, samping perempatan jalan.
Jika anda menemukan rumah berwarna putih dengan logo bertuliskan Meat Genk’z mampir saja dulu, siapa tau cocok.