REDAKSI8.COM, KALSEL – Puncak peringatan Hari Jadi (Harjad) ke-75 Pemerintah Provinsi (Pemprov) Kalimantan Selatan (Kalsel) menjadi ajang para pemimpin Banua menyuarakan harapan dan cita-citanya.

Acara yang digelar di kawasan Perkantoran Gubernur Kalsel ini dipadati oleh ribuan undangan, Kamis (14/8/25).
Dengan tajuk Harjad ke-75 Provinsi Kalsel ‘Bagawi Tuntung, Banua Bauntung, Masyarakat Himung’ menjadi harapan yang disampaikan Gubernur Kalsel Muhidin dalam menyambut bertambahnya usia Banua tercinta.

“Artinya mudah-mudahan kita tidak ada halangan apapun untuk dapat diberikan petunjuk dan bimbingan dalam membangun Kalsel lebih baik,” ujarnya, Kamis (14/8/25).
Pemprov Kalsel katanya memanfaatkan momen ini untuk mengevaluasi berbagai target yang belum tercapai dan pembangunan belum terlaksana, mengingat usia Banua yang tak lagi muda.
“Apa sebenarnya, apa yang belum kita bangun, apa yang perlu kita bangun kedepan,” ucapnya.
Masukan dari berbagai pihak, termasuk Protokol, Komunikasi Pimpinan Daerah (Prokopimda) dan wartawan, dapat menjadi acuan dalam merencanakan pembangunan yang lebih tepat sasaran, serta bermanfaat bagi kemajuan Kalsel.
“Terkait apa yang perlu kita bangun agar lebih baik di Kalsel,” imbuhnya.
Muhidin membeberkan, saat ini Pemerintah sedang menggarap proyek Jembatan Pulau Kalimantan-Pulau Laut yang menjadi penghubung antara Kabupaten Batulicin dan Kotabaru.
“Mudah-mudahan kita bisa dibantu oleh pusat untuk penyelesaian,” harapnya.
Oleh karena itu, keterlibatan pihak swasta diharapkan dapat mempercepat pembangunan Pelabuhan di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK), serta mewujudkan Stadion Olahraga atau sepak bola bertaraf internasional di Kalimantan Selatan.
Sebab, dalam kepemimpinannya saat ini fokus untuk merampungkan sejumlah pekerjaan yang sudah dialokasikan anggarannya pada 2024.
“Ini akan dibantu oleh pengusaha yang akan menyelesaikannya,” tutupnya.