REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Guna membentuk aparatur yang berintegritas serta berlandasan nilai-nilai spiritual, Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Daerah (BPSDMD) Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) menggelar kegiatan Pembinaan Mental bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan Non ASN melalui ceramah agama.

Katanya, pembinaan mental merupakan agenda rutin yang dilaksanakan setiap bulan sebagai bentuk komitmen BPSDMD dalam meningkatkan integritas, etika kerja, dan moralitas aparatur Pemerintah.

“Pembinaan mental ini menjadi wadah bagi kita semua untuk memperkuat nilai-nilai spiritual dan moral dalam bekerja,” ucap Kepala BPSDMD Provinsi Kalsel, Faried Fakhmamsyah melalui Sekretaris Badan, Muhammad Shahrizal Fauzan, Senin (20/10/25).

Melalui pemahaman dan nilai-nilai agama, diharapkan tumbuh karakter ASN dan Non ASN yang jujur, disiplin, serta bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas dan memberikan pelayanan publik baik bagi masyarakat.
“Kita ingin menumbuhkan kejujuran, kedisiplinan, dan tanggung jawab ASN maupun Non ASN untuk memberikan pelayanan kepada masyarakat,” tegasnya.
Sementara itu, dalam tausyiahnya, KH. Muhammad menyampaikan, pentingnya menumbuhkan rasa syukur atas segala nikmat yang diberikan Allah SWT, baik berupa kesehatan, pekerjaan, maupun jabatan.
Di sisi lain, rasa syukur harus diwujudkan pada perilaku yang positif dan bermanfaat bagi orang lain.
“Setiap manusia harus mensyukuri nikmat yang diberikan Allah, baik atas kesehatan, keberkahan, pekerjaan maupun jabatan. Bersyukurlah sebesar-besarnya atas segala karunia yang telah Allah limpahkan kepada kita,” ungkapnya.
KH. Muhammad juga mengingatkan, pentingnya menjaga kejujuran dan amanah, terutama bagi ASN yang memiliki tanggung jawab dalam mengelola keuangan serta kebijakan publik.
“Sebagai seorang ASN, kita harus berhati-hati dan jujur dalam mengelola dana Pemerintah, karena didalamnya terdapat hak masyarakat yang wajib dipertanggungjawabkan,” tutupnya.