REDAKSI8.COM, BANJARBARU – Dua remaja meninggal dunia akibat tenggelam di kolam umum Perumahan Lambung Mangkurat Regency, Kelurahan Palam, Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru pada Sabtu (8/6/24) kemarin.
Berdasarkan informasi yang didapat Redaksi8.com, kedua remaja tersebut adalah warga Kecamatan Cempaka, Kota Banjarbaru yang berinisial MH (14) dan MA (14).
Mendengar hal itu, Kasi Pembinaan dan Pengembangan Pariwisata Dinas Pemuda Olahraga, Kebudayaan dan Pariwisata (Disporabudpar), Kota Banjarbaru, Silfiana Wahidah Hilmi mengatakan, pihaknya bersama jajarannya segera mendatangi lokasi kejadian untuk meninjau.
Sebab, kolam itu tidak terdata sebagai destinasi wisata di Kota Banjarbaru. Apabila terdata di destinasi wisata secara otomatis pasti ada pembinaan dan pengawasan.
Serta ada Kelompok Sadar Wisata atau Pokdarwis, bahkan pengelolanya dipastikan akan dibina dan diawasi.
“Kita sudah berkomunikasi dengan Lurah bagaimana sebelumnya, kenapa awalnya menjadi kolam yang akhirnya menjadi tempat wisata,” katanya. Minggu (9/6/24).
Oleh karena itu, kedepan pihaknya akan berkoordinasi dengan Kelurahan dan Developer bagaimana baiknya, dan siapa yang akan bertanggungjawab di kolam umum tersebut.
Menurutnya, kolam umum ini akan lebih baik jika dijadikan destinasi wisata, lalu bentuk Pokdarwis supaya bisa dikelola oleh masyarakat, serta ada yang pertanggungjawaban dalam pengelolaannya.
“Kolam umum ini bukan destinasi atau tidak terdata sebagai destinasi wisata,” tekannya.
“Mungkin kedepannya dengan masyarakat melalui Kelurahan bisa menyampaikan ke kita untuk diusulkan menjadi salah satu destinasi, karena secara ekonomi ada potensi dan daya tariknya,” tambahnya.
Sementara itu, Lurah Palam, Kota Banjarbaru, Zulhulaifah menambahkan, kolam umum ini bukan swadaya masyarakat maupun pengelolaannya tidak ada dari masyarakat.
“Kalau kejadian ini mungkin tidak yang pertama ya, kemarin di Tahun 2015 warga disini juga ada insiden seperti itu dan anak-anak juga,” tuturnya.
Demikian, Ia menghimbau kepada masyarakat terkait dengan pengelolaan dan bagi yang ingin berenang di kolam umum harus berhati-hati karena tidak ada pengelola yang bertanggungjawab.
“Jadi bagi warga atau masyarakat yang berkunjung disini harap bisa didampingi anaknya,” tandasnya.