REDAKSI8.COM, BANJAR – Kabupaten Banjar kembali melahirkan terobosan baru dalam mendorong budaya inovatif. Melalui Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappedalitbang), Pemerintah Kabupaten Banjar menggelar Rapat Koordinasi Tim Inovasi Daerah sekaligus penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) program inovasi SI-ANIDA (Suara Inspirasi Anak Inovasi Daerah), di Aula Baiman Bappedalitbang Martapura, Selasa (19/8/2025) pagi.
Penandatanganan PKS dilakukan antara Kabid Penelitian dan Pengembangan Inovasi (PPI) Bappedalitbang Banjar, Nuri Ansari, dengan Kabid Penyelenggaraan Informasi dan Komunikasi Publik DKISP Banjar, Nor Syawli Syahri, disaksikan langsung oleh Sekretaris Bappedalitbang, Hanafi.
Hanafi dalam sambutannya menegaskan bahwa kolaborasi antarperangkat daerah adalah kunci untuk memperkuat keberlanjutan inovasi.
“Diharapkan SI-ANIDA dapat menjadi instrumen efektif dalam mendokumentasikan sekaligus mengembangkan inovasi yang lahir dari masyarakat maupun perangkat daerah di Kabupaten Banjar,” ujarnya.
Kabid PPI, Nuri Ansari, menjelaskan bahwa SI-ANIDA dirancang sebagai sarana komunikasi publik kreatif. Program ini akan hadir dalam format talkshow di Radio Suara Banjar dan portal informasi berbasis web yang menampilkan berbagai inovasi lokal.
SI-ANIDA memiliki tiga tahapan tujuan strategis:
– Jangka pendek: memperkenalkan program, menyampaikan informasi, dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
– Jangka menengah: mendorong partisipasi, memperluas jejaring, dan menjadi referensi publik.
– Jangka panjang: membentuk budaya inovatif, mendorong pemanfaatan data, dan menciptakan ekosistem inovasi yang berkelanjutan.
Selain peluncuran SI-ANIDA, kegiatan juga dirangkai dengan pemaparan hasil penjurian Kompetisi Inovasi Banjar (KIB) dan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) yang berlangsung sejak 11 Juni hingga 15 Agustus 2025.
Sebanyak 34 inovator dari kalangan ASN/perangkat daerah maupun masyarakat umum ikut serta dalam ajang bergengsi ini.
Pemenang Kategori ASN/Perangkat Daerah:
1. Batasbih Fukaha – Muhammad Habibi (Dinkes Banjar)
2. SIPALUI – Resyr Hendry (Puskesmas Martapura 1)
3 Depe Cantix – Candra Galuh Tri Ardiani (Dinkes Banjar)
4. LAPAT MANIS – Harmawati (Disdukcapil Banjar)
5. Mitra Bungas Banjar – Tim Mitra Bungas
Pemenang Kategori Masyarakat/Umum:
1. Telur Asin Terbaper & Kerupuk Telur Asin (KUTELAN) – Masnah (Desa Pulantah, Aluh-Aluh)
2. Berkilau Airguciku – Dewi Novita Sari (Rumah Jahit DZ)
3. SARANA (Penjernih Air Ramah Bencana) – Tien Zubaidah (Barakat Sekumpul Indrasari)
4. Arenovasi Muda – Helma (Desa Pasayangan, Martapura)
Pemenang LKTI
Jamal Syarif, Nur Sabilla Fitri, Ridwan Sya’rani, Herman Ariadi, Muhammad Syarwani, dan Muhammad Muthahari Ramadhani.
Para pemenang KIB dan LKTI ini nantinya akan menerima penghargaan pada puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Banjar, sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan kontribusi nyata mereka dalam membangun daerah.
Dengan hadirnya SI-ANIDA, Pemkab Banjar berharap inovasi tak lagi berhenti pada lomba, melainkan terus hidup, berkembang, dan mengakar menjadi budaya masyarakat Banjar.
Penandatanganan PKS dilakukan antara Kabid Penelitian dan Pengembangan Inovasi (PPI) Bappedalitbang Banjar, Nuri Ansari, dengan Kabid Penyelenggaraan Informasi dan Komunikasi Publik DKISP Banjar, Nor Syawli Syahri, disaksikan langsung oleh Sekretaris Bappedalitbang, Hanafi.
Hanafi dalam sambutannya menegaskan bahwa kolaborasi antarperangkat daerah adalah kunci untuk memperkuat keberlanjutan inovasi.
“Diharapkan SI-ANIDA dapat menjadi instrumen efektif dalam mendokumentasikan sekaligus mengembangkan inovasi yang lahir dari masyarakat maupun perangkat daerah di Kabupaten Banjar,” ujarnya.
Kabid PPI, Nuri Ansari, menjelaskan bahwa SI-ANIDA dirancang sebagai sarana komunikasi publik kreatif. Program ini akan hadir dalam format talkshow di Radio Suara Banjar dan portal informasi berbasis web yang menampilkan berbagai inovasi lokal.
SI-ANIDA memiliki tiga tahapan tujuan strategis:
– Jangka pendek: memperkenalkan program, menyampaikan informasi, dan meningkatkan kesadaran masyarakat.
– Jangka menengah: mendorong partisipasi, memperluas jejaring, dan menjadi referensi publik.
– Jangka panjang: membentuk budaya inovatif, mendorong pemanfaatan data, dan menciptakan ekosistem inovasi yang berkelanjutan.
Selain peluncuran SI-ANIDA, kegiatan juga dirangkai dengan pemaparan hasil penjurian Kompetisi Inovasi Banjar (KIB) dan Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTI) yang berlangsung sejak 11 Juni hingga 15 Agustus 2025.
Sebanyak 34 inovator dari kalangan ASN/perangkat daerah maupun masyarakat umum ikut serta dalam ajang bergengsi ini.
Pemenang Kategori ASN/Perangkat Daerah:
1. Batasbih Fukaha – Muhammad Habibi (Dinkes Banjar)
2. SIPALUI – Resyr Hendry (Puskesmas Martapura 1)
3 Depe Cantix – Candra Galuh Tri Ardiani (Dinkes Banjar)
4. LAPAT MANIS – Harmawati (Disdukcapil Banjar)
5. Mitra Bungas Banjar – Tim Mitra Bungas
Pemenang Kategori Masyarakat/Umum:
1. Telur Asin Terbaper & Kerupuk Telur Asin (KUTELAN) – Masnah (Desa Pulantah, Aluh-Aluh)
2. Berkilau Airguciku – Dewi Novita Sari (Rumah Jahit DZ)
3. SARANA (Penjernih Air Ramah Bencana) – Tien Zubaidah (Barakat Sekumpul Indrasari)
4. Arenovasi Muda – Helma (Desa Pasayangan, Martapura)
Pemenang LKTI
Jamal Syarif, Nur Sabilla Fitri, Ridwan Sya’rani, Herman Ariadi, Muhammad Syarwani, dan Muhammad Muthahari Ramadhani.
Para pemenang KIB dan LKTI ini nantinya akan menerima penghargaan pada puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Banjar, sebagai bentuk apresiasi atas kreativitas dan kontribusi nyata mereka dalam membangun daerah.
Dengan hadirnya SI-ANIDA, Pemkab Banjar berharap inovasi tak lagi berhenti pada lomba, melainkan terus hidup, berkembang, dan mengakar menjadi budaya masyarakat Banjar.
