REDAKSI8.COM – Tanggal 15 November 2018 lalu, DPRD Kota Banjarbaru telah melaksanakan Rapat Paripurna Pengesahan APBD Murni tahun 2019.

Dari hasil Rapat Paripurna Pengesahan APBD Murni tahun 2019 tersebut, Ketua DPRD Kota Banjarbaru AR Iwansyah menyampaikan, ada 3 fokus utama yang dianggap penting untuk pembangunan Kota Banjarbaru di tahun 2019 mendatang.

”Tiga hal yang menjadi fokus utama itu bidang pendidikan, bidang kesehatan dan bidang infrastruktur,” sebut Iwansyah.
Ia menerangkan, untuk bidang pendidikan, DPRD Kota Banjarbaru menganggarkan sebesar 24 persen dari dana APBD tahun 2019. Angka tersebut jauh di atas target minimal nasional yaitu sebesar 20 persen.

”Ini sesuai dengan Kota Banjarbaru sebagai kota pendidikan. Semoga dengan angka sebesar itu, pembangunan pendidikan di Banjarbaru bisa lebih baik lagi,” ujar Iwansyah.
Untuk bidang kesehatan, lebih lanjut Iwansyah menyampaikan, DPRD Kota Banjarbaru menganggarkan 14 persen dari APBD tahun 2019. Lagi-lagi kata Iwansyah, angka tersebut berada di atas target minimal nasional sebesar 10 persen.
AR Iwansyah melanjutkan, hal lain yang tidak kalah pentingnya untuk pembangunan Kota Banjarbaru yaitu bidang infrastruktur.
Dibidang ini, DPRD Kota Banjarbaru menganggarkan sebesar 30 persen dari APBD. Angka inipun kembali melebihi target amanat nasional, yaitu 25 persen.
”Dibidang infrastruktur sebesar 30 persen itu, kami juga menganggarkan untuk pembangunan jalan, drainase dan sebagainya,” ungkapnya.

Secara umum, ungkap Iwansyah, Konstruksi APBD Kota Banjarbaru masuk dalam kategori sangat sehat. Pasalnya, 62,4 persen (Biaya Langsung) disalurkan untuk biaya pembangunan Kota Banjarbaru dan 37,6 persen (Biaya Tidak Langsung) untuk gaji.
”Artinya, dana APBD ini lebih banyak untuk membangun Kota Banjarbaru daripada untuk membayar gaji. Itu yang normal. Alhamdulillah selama ini konstruksi pembangunan di Kota Banjarbaru di atas 60 persen,” bebernya.